Viral Modus Motor Pura-pura Tertabrak Mobil, Polisi Kasih Tips Begini Buat Menghindarinya

MOTOR Plus-online.com - Viral modus motor pura-pura tertabrak mobil, polisi kasih tips begini buat menghindarinya.

Seperti yang brother tahu, di media sosial saat ini sedang ramai video modus pria yang pura-pura tertabrak mobil.

Pada video yang diunggah akun Instagram @jakarta.terkini, terlihat seorang pria yang dibonceng motor menunjuk-nunjuk sebuah mobil.

Pria itu pun sempat berteriak dan meminta bantuan pengendara lain untuk menghentikan mobil itu.

Kemudian pria itu turun dari motor dan berpura-pura pincang sambil menunjuk mobil, seolah-olah ia habis ditabrak pengemudi mobil.

Tetapi perekam video yang berada di dalam mobil pun langsung berteriak bahwa pemotor tersebut berbohong.

Nah menanggapi aksi itu, Kapolsek Pasar Rebo Kompol Marbun mengatakan, modus pemerasan seperti itu merupakan kasus kejahatan klasik yang biasanya dilakukan secara berkelompok.

Oknum-oknum tadi bekerja secara tim dan terstruktur.

Baca Juga: Terbongkar, Fakta Kasus Pemerasan Sopir Mobil Box di Tanah Abang, Pemotor Gak Berani Mendekat

Mulai dari yang menjadi korban, saksi, dan sebagainya yang bertujuan untuk memojokkan pengendara agar membayarkan sejumlah uang, atau parahnya lagi sampai pembegalan.

Menurut Marbun, untuk mengantisipasi modus kejahatan seperti ini, para pengendara mobil harus lebih waspada.

Apalagi dalam kondisi saat ini, yang mana adanya desakan ekonomi memungkinkan orang untuk melakukan tindakan apa pun.

"Tetap hati-hati jangan sampai mau terpancing dengan gelagat mencurigakan dan tetap selalu waspada," kata Kompol Marbun saat dihubungi GridOto.com, Sabtu (29/1/2022).

Hal paling utama dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan atau preventif.

Salah satunya bisa ditempuh dengan memasang dashcam pada mobil yang berguna sebagai alat bukti.

Selain itu, tak kalah penting juga pengendara untuk menerapkan perilaku antisipatif saat mengalami kejadian atau kasus pemerasan tersebut.

Kondisi ini harus benar-benar diingat dan dilakukan agar tidak terjadi hal-hal yang lebih merugikan.

"Kalau kira-kira sudah terjebak lebih baik minta tolong ke pengendara lain," tutupnya.