Debt Collector Nekat Seret Pria Oknum Polisi, Diduga Kuasai Mobil Telat Bayar Cicilan

Erwan Hartawan - Rabu, 23 Februari 2022 | 16:45 WIB
instagram/ sumsel.24jam
Debt collector seret pria oknum polisi

MOTOR Plus-Online.com - Debt collector nekat menyeret seorang pria yang oknum polisi.

Peristiwa terjadi di Icon Mall, Palembang, Sumatera Selatan.

Dalam video yang diunggah @sumsel.24jam, terlihat beberapa pria yang berprofesi sebagai debt collector.

Pria yang diduga oknum polisi itu diseret keluar mall oleh enam debt collector.

Video direkam oleh seorang wanita yang merupakan teman pria tadi.

Dia berteriak meminta tolong agar temannya diselamatkan.

"Kak tolong kak, tolong," ujar perempuan ini.

Petugas keamanan mall langsung melerai agar keributan tak terjadi sampai ke dalam gedung.

Pria yang ditarik berusaha menyelamatkan diri masuk ke dalam Mall.

Baca Juga: Parkiran Mall Mendadak Heboh, Debt Collector Ricuh Berujung Dilapor Ke Propam

Teman dari debt collector pun meminta agar pria tadi segera mendekat ke mereka.

Namun permintaan itu ditolak tegas oleh pria yang ditarik sambil terus saja masuk ke dalam Mall.

"Tidak kak, kamu narik-narik. Tidak boleh begitu," ujar perempuan yang merekam.

Tak lama kemudian, beberapa debt collector tersebut menjauh ke arah parkiran.

Sedangkan perempuan yang merekam video masih nampak atas kejadian itu

Dia juga sempat memarahi petugas keamanan Mall karena hanya diam melihat aksi tarik-menarik itu.

"Madaki pak diem galo (masak sih pak diam semua)," cetus perempuan tersebut.

Mengutip dari Tribun Sumsel, setelah keributan tersebut, perwakilan dari PT Mata Elang Sumatera (MES) selaku penagih didampingi pihak PT Mega Finance Cabang Palembang mendatangi Yanduan Bid Propam Polda Sumsel.

Baca Juga: Debt Collector Gadungan Ngaku dari Leasing Ambil Motor Paksa di Kembangan, Begini Kelanjutannya

Mereka melaporkan adanya oknum polisi yang menguasai unit mobil saat terjadinya keributan

oordinator Collection Mega Finance Cabang Palembang Rendi mengatakan telah mendapat kuasa untuk melapor ke propam Polda.

"Kami datang ke sini sesuai laporan dari PT MES yang menyebutkan, unit mobil bukan lagi di tangan debitur," terangnya.

"Tapi sudah berada dibawah penguasaan orang lain yang diduga oknum polisi," ujarnya.

Lanjut dikatakan, unit sengketa yakni Honda Mobilio nopol B 1024 PIJ.

Mobilio tersebut dibeli secara kredit sejak 2017 dengan tenor selama empat tahun.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by SUMSEL 24 JAM (@sumsel.24jam)

Mereka mendapat informasi nomor polisi Mobilio tersebut kini sudah berganti.

"Untuk angsuran pertama di bulan Mei 2017. Kendaraan baru bayar selama enam kali setelah itu tidak lagi bayar," ujarnya.

Baca Juga: Modus Jadi Debt Collector, Begal Motor di Jakarta Barat Keciduk Polisi Saat Beraksi

Akan tetapi, laporan mereka belum dapat diterima lantaran belum ada surat kuasa dari kantor pusat Mega Finance di Jakarta.

"Kita akan berkoordinasi dengan pusat untuk menentukan langkah selanjutnya," kata dia.

Artikel ini telah tayang di Tribun Sumsel dengan judul Fakta Video Viral Keributan di Palembang Icon Mall, Berujung Pelaporan ke Propam Polda Sumsel

Source : Instagram,Tribun Sumsel
Penulis : Erwan Hartawan
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular