Driver Ojol Menangis Lemas, Tabungan Terkuras Habis Jadi Korban Penipuan Undian Berhadiah Motor

Ardhana Adwitiya - Kamis, 21 April 2022 | 10:00 WIB
Instagram/portalsemarang
Driver ojol (ojek online) menangis lemas, tabungan terkuras habis jadi korban aksi penipuan modus undian berhadiah motor.

Setelah login ke link dan sang penipu meminta kode OTP lewat SMS.

Setelah meminta kode OTP, driver ojol itu disuruh menunggu 30 menit.

Saat driver ojol menunggu balasan WA, tiba-tiba nomor WA diblokir sang penipu.

Sadar jadi korban penipuan, driver ojol itu pun langsung cek saldo ATM.

Namun uang di ATM sudah dikuras habis oleh penipu.

Driver ojol itu sudah membuat laporan transaksi BRI dan melapor ke Polrestabes Semarang.

Postingan driver ojol menjadi korban penipuan itu ramai dikomentari netizen.

Baca Juga: Polisi Kasih Komentar Soal Driver Ojol Dipesan Untuk Iringi Pemotor di Jogja Karena Takut Begal

"Yg perlu diingat jangan pernah kasih kode otp kesiapapun..," kata @dianw_and.

"Nomer +1 kok iseh di ladeni. Iku jelas" nomer luar negeri... Pasti penipuan.... Grab, gojek, shopie mesti wes byasa...," ujar @alimudlofir72.

"Haruse kecekel ini. Transaksi elektronik mana ada yg ga terlacak.  sabar ya pak ojek. Semoga pak polisi dan bank bisa segera gercep," tulis @luna.do.pom.

Klik LINK INI untuk melihat postingan lengkapnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BERITA SEMARANG (@portalsemarang)

Source : Instagram/portalsemarang
Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular

Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.