Namun tak lama posisi Martin melorot jadi kelima disalip rookie, pebalap Mooney VR46 Racing Marco Bezzecchi.
Masuk lap keempat piosisi pertama sampai tiga masih cukup ketat.
Jarak antara Pecco dan Aleix terpaut 0,5 detik, begitu juga antara Aliex dan dan Quartararo berjarak 0,5 detik.
Masuk lap kelima terjadi kontak natara Quartararo dengan Aleix.
Quartararo berusaha untuk menyalip Aleix dari dalam tapi tidak berhasil, motornya malah menyenggol Aleix dan terjatuh.
Sedangkan Aleix masuk gravel tapi tidak jatuh, pebalap asal Spanyol itu kembali melanjutkan balapan tapi posisinya langsung melorot ke-15.
Insiden itu membuat Bezzecchi langsung naik ke posisi kedua, tapi Bagnaia yang sudah memimpin di depan dengan cepat membuat jarak, di lap kesembilan jarak keduanya nyaris 1 detik.
Sisa tujuh lap Bagnaia masih kokoh memimpin balapan namun Bezzecchi mulai mendekat, pebalap jebolan VR46 itu terus menjaga kecepatan agar Desmosedici pacuannya tidak kehabisan ban.
Aleix Espargaro tampil begitu gemilang dan mampu melewati banyak pebalap.
Bahkan di lap dan tikungan terakhir, Espargaro mampu melewati dua pebalap Brad Binder dan Jack Miller hingga mampu mencuri posisi empat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hasil MotoGP Belanda 2022: Bagnaia Menang, Anak Buah Rossi Naik Podium"
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Harits Suryo |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR