Lawan Arus Berujung Maut, Driver Ojol Terkapar Bersimbah Darah Ditikam Pemotor

Ahmad Ridho - Selasa, 25 Oktober 2022 | 12:20 WIB
Tribun Jakarta
Driver ojek online (ojol) berinisial MR (24) tewas mengenaskan usai ditikam pria di Jalan KH Mas Mansyur, dekat Stasiun Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Sabtu (22/10/2022).

MOTOR Plus-online.com - Driver ojol terkapar ditikam pisau pemotor, masalah bermula dari lawan arus yang berujung cek-cok.

Seorang driver ojol meninggal dunia akibat ditikam pisau pemotor.

Korban tergeletak bersimbah darah usai terjadi cek-cok karena melawan arus saat naik motor.

Driver ojek online (ojol) berinisial MR (24) tewas mengenaskan usai ditikam pria di Jalan KH Mas Mansyur, dekat Stasiun Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Sabtu (22/10/2022).

Saksi mata, Antok, awalnya melihat pertikaian antara pelaku dengan pria berkaos putih bernama Rizky.

Kemudian MR, pria berjaket ojol itu, yang kebetulan melintas, turun dari motor dan membantu Rizky melawan pelaku.

Antok melihat tiba-tiba saja MR ambruk dan terkapar.

Tukang es tebu tersebut juga melihat darah keluar dari perutnya. ia menduga MR ambruk karena tendangan maut pelaku.

Baca Juga: Motor Listrik Ojol Meledak Bodi Samping Hangus, Owner Konversi Motor Listrik Beri Penjelasan

"Saya melihat darah keluar dari perutnya, saya kira itu terjatuh karena tendangan. Karena enggak kelihatan bawa senjata tajam," katanya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Senin (24/10/2022).

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular

Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.