MOTOR Plus-online.com - Viral di media sosial video driver ojol ramai-ramai geruduk gedung di Setiabudi cari sekuriti pemukul rekannya, simak endingnya bro.
Viral di media sosial video ratusan driver ojol geruduk salah satu gedung perkantoran di kawasan Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan.
Video kemarahan ratusan driver ojol (ojek online) itu diunggah ke media sosial Instagram oleh akun @fakta.jakarta dan @fakta.indo.
Pada video yang diunggah @fakta.indo, terlihat ratusan driver ojol mengamuk ke arah sebuah mobil hitam.
Klik LINK INI untuk melihat video lengkapnya.
Sementara pada video yang diunggah @fakta.jakarta, terlihat korban memegangi kepalanya yang berdarah akibat dipukul.
"Ini si korban digebug pakai stik golf sama sekuriti," kata salah seorang pengemudi ojol di video tersebut.
Penasaran video lengkapnya, brother bisa Klik LINK INI.
Baca Juga: Mantan Driver Ojol ini Sekarang Pemasukannya sampai RP 1 Miliar per Tahun
Peristiwa tersebut bermula dari insiden pemukulan oleh petugas sekuriti terhadap driver ojol.
Aksi pemukulan itu terjadi di gedung kantor di kawasan Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022).
Akibat insiden itu, korban pun mengalami luka di bagian kepala akibat pukulan menggunakan stik golf.
Setelahnya, rekan-rekan korban sesama driver ojol menggeruduk tempat kejadian perkara untuk mencari pelaku.
Kericuhan pun terjadi di lokasi saat terduga pelaku hendak dibawa oleh anggota Polsek Metro Setiabudi.
Driver ojol yang geram mencoba mengejar dan memukul terduga pelaku.
Mobil yang digunakan untuk mengangkut terduga pelaku pun turut dirusak.
Setelah dimediasi polisi, akhirnya kasus pemukulan seorang driver ojol oleh petugas sekuriti gedung di kawasan Setiabudi berakhir damai.
Baca Juga: Driver Ojol Demo Kena Potongan Tarif Ilegal, Pemprov Ajak Datang Langsung ke Jakarta
Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Agung Permana menjelaskan bahwa kedua belah pihak sudah sepakat untuk menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan.
"Terkait adanya perselisihan tadi bahwa kedua belah pihak, Mas Aji (korban) dan Mas Tri (pelaku), sudah menyatakan kedua belah pihak untuk berdamai," ujar Agung dikutip dari Kompas.com, Kamis (3/11/2022).
Agung enggak mau menjelaskan secara rinci penyebab perselisihan yang berujung keributan.
Dia hanya mengingatkan agar para driver ojol lainnya tidak terprovokasi melakukan tindakan anarkistis dalam menyikapi kasus pemukulan tersebut.
"Ke depan saya berharap tidak ada yang terprovokasi apalagi menjadi provokator karena kasus ini sudah bisa diselesaikan secara musyawarah," kata Agung.
Dalam pertemuan di Mapolsek Metro Setiabudi, Tri selaku orang yang memukul mengakui kesalahannya dan sudah menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada korban.
"Saya menyatakan bahwa tanggal 2 November 2022 saya telah bersalah telah memukul saudara Aji. Dari dalam hati nurani saya, saya menyampaikan permintaan maaf sebesar-besarnya," kata Tri dalam video pertemuan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Sekuriti Pukul Ojol Pakai Stik Golf di Setiabudi Berakhir Damai, Pelaku Akui Salah dan Minta Maaf"
| Source | : | Kompas.com,Instagram/fakta.indo,Instagram/fakta.jakarta |
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR