Tidak sampai di sana, BRI Finance juga disebut mempersiapkan jaringan pelayanan untuk mengoptimalkan dukungan bank BRI sebagai perusahaan induk.
Kemudian, perseroan pun bakal memanfaatkan pipeline pembiayaan bagi debitur korporasi terutama BUMN dan instansi pemerintah.
"Jadi, ketika ada nasabah potensial yang mau membeli kendaraan listrik bisa melalui BRI Finance,” kata dia.
Sebagai informasi, berdasarkan analisis perkembangan uang beredar Bank Indonesia, kredit kendaraan bermotor mencapai Rp 113,8 triliun sampai Oktober 2022, atau tumbuh 16,2 persen secara tahunan.
Angka tersebut kemudian kembali naik menjadi Rp 116,2 triliun pada November 2022 alias tumbuh 16,4 persen dibanding tahun sebelumnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perusahaan Pembiayaan Yakin Tren Kendaraan Listrik Meningkat 2023"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR