MOTOR Plus-online.com Saat ini cukup banyak v-belt kevlar untuk motor matic yang dikeluarkan produsen part aftermarket.
Banyak pengguna motor matic apalagi pengguna awam yang belum paham seputar v-belt kevlar ini.
Biar lebih lengkapnya kita tanyakan langsung ke salah satu produsen v-belt untuk CVT motor matic yakni TDR Racing yang markasnya ada di daerah Cakung, Jakarta Timur.
"Jadi v-belt kevlar dan v-belt standar tentu berbeda di bahannya," buka Ari Kuncahyo dari TDR Technology Center.
"Untuk v-belt kevlar TDR pakai bahan aramid fiber dengan benang carbon yang 50 persen lebih kuat dari bawaan motor,”
Dengan bahan V-belt kevlar proses transfer tenaga mesin bisa lebih maksimal karena lebih tahan panas dari gesekan.
Gejala slip saat motor dipakai seperti v-belt standar dalam kondisi suhu tinggi bisa diminimalisir.
"Kalau diklaim lebih kencang itu karena gejala slip bisa lebih rendah, akselerasi dan top speed lebih mudah naiknya," jelasnya.
Baca Juga: Ide Modifikasi Motor Yamaha XSR 155 Milik Peserta Customaxi X Yard Built 2023
Baca Juga: Pemutihan Pajak Kembali Diselenggarakan Di Bengkulu, Buruan Ke Samsat
V-belt kevlar bikinan TDR bisa digunakan untuk motor harian hingga spek balap.
"Tentu lebih cocok untuk yang sudah upgrade sektor CVT supaya hasilnya lebih maksimal," tutupnya.
Jadi kesimpulannya v-belt kevlar ini bisa meningkatkan performa mesin dan lebih konsisten saat dipakai di kondisi berbeda seperti suhu tinggi.
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
KOMENTAR