Mau Beli Motor Listrik Honda EM1 e:, Simak Review Plus-Minusnya

MOTOR Plus-online.com - Honda EM1 e: bikin sejarah baru buat motor listrik di Indonesia.

Soalnya EM1 e: atau Electric Moped 1, merupakan motor listrik pertama merek Jepang, yang dibuat di Indonesia.

Berbasis dari Wuyang Honda U-Go asal Cina, banyak perubahan yang dilakukan, agar sesuai dengan pasar Indonesia.

Paling utama adalah model baterai, sistem kabel agar lebih tahan banjir, sampai pilihan warna.

Dengan harga mulai Rp 33 juta OTR Jakarta, yuk kita simak plus-minus Honda EM1 e: saat ditest Motorplus-online.

AHM

EM1 e: punya dimensi mirip Honda BeAT

+ Ukuran kompak dan ringan

Punya dimensi 1795 x 680 x 1080 mm (P x L x T), EM1 e: secara ukuran mirip Honda BeAT.

Maklum Honda merancang EM1 e:, agar mudah dipakai dalam kota yang padat.

Tidak hanya ukurannya kompak, bobot Honda EM1 e: juga ringan cuma 94 kg dengan baterai.

Makanya, Honda tidak perlu memberi fitur Reverse atau mundur, karena ringan saat didorong.

Baca Juga: Motor Listrik Honda EM1 e: Punya 2 Tipe di Indonesia, Ini Bedanya

+ Posisi riding nyaman 

Yang bikin betah naik Honda EM1 e:, adalah posisi riding yang santai dan mudah dikendarai.

Tinggi joknya cuma 740 mm seperti Honda BeAT, buat tinggi tester 163 cm kaki bisa menapak.

Joknya juga lumayan lebar dan busanya empuk, membuatnya nyaman buat diduduki.

Area dek juga luas banget, bawa galon berdiri juga bisa saking luasnya area tengahnya.

AHM

Honda EM1 e: ditest oleh Motorplus-online dengan postur 163 cm

+ Feel riding mirip mesin bensin

Hal ketiga lain yang diunggulkan Honda EM1 e:, adalah karakter berkendara mirip motor bensin.

Motor tidak langsung melesat saat gas dibuka, karena ada jeda di awal seperti halnya mesin bensin.

Mesin listriknya juga diset, agar bisa digas sekalipun rem depan masih ditekan.

Pas buat dipakai menanjak, beda dengan motor listrik lain yang ada jeda dulu, saat gas dibuka di kondisi mengerem.

Baca Juga: Harga Honda EM1 e: Plus Beda Rp 500 Ribu, Punya Fitur Penting Buat Motor Listrik

- Tenaga dan kecepatan terbatas

Ngomongin mesin, Honda EM1 e: dilengkapi motor listrik In-wheel brushless bertenaga 1,7 kW/540 rpm.

Torsinya memang gede, mencapai 90 Nm/25 rpm, namun kecepatan maksimalnya cuma 45 km/jam.

Memang, saat digeber tester Motorplus-online, saat mode Standard kecepatannya tembus 49 km/jam.

Namun angka segitu terasa kurang buat menyalip, jadi bawanya harus sabar nih.

AHM

Fitur Honda EM1 e: sedikit buat harga Rp 33 jutaan

- Fitur sederhana

Dengan harga Rp 33 juta, fitur Honda EM1 e: terlihat sederhana dan mirip Honda BeAT.

Speedometernya full digital kecil, dengan informasi seperti baterai, odometer, jam dan tripmeter.

Kuncinya masih penutup magnet, dan fitur di laci cukup USB charger di sebelah kanan.

Mestinya di harga segini, sudah dapat kunci keyless atau smartkey, agar lebih aman dari maling.

Baca Juga: Bagaimana Garansi Motor Listrik Honda EM1 e: Jika Dinamo Rusak?

- Charger harus dibeli terpisah

Terakhir adalah soal kelengkapan Honda EM1 e:, dimana harga Rp 33 juta belum dapat charger.

Padahal, kelebihan motor listrik adalah bisa mengisi daya di rumah atau kantor.

Harga Honda Mobile Power Pack Charger e: model docking, mencapai Rp 5 jutaan.

Jadi kalau tidak beli charger, pemilik Honda EM1 e: harus melakukan swap baterai di jaringan Honda e: Shop.

AHM

Cara charging baterai Honda EM1 e: di rumah

Jaringan swap baterai ini diperkenalkan PT. HPP Energy Indonesia, perusahaan kerja sama Honda Motor Co, Ltd. dan Panasonic.

Harga swap baterainya diumumkan cuma Rp 8 ribu / energy atau satu baterai penuh.

Dengan klaim range atau jarak tempuh 41,1 km, sebenarnya riding harian pakai Honda EM1 e: masih hemat.

Namun range segitu apakah cukup buat kebutuhan brother? Tunggu review harian Honda EM1 e: nanti di Motorplus-online ya.