Find Us On Social Media :

Jangan Pernah Ganti Lampu Watt Besar Ke Motor Dengan Arus Listrik AC, Ini Alasannya..

By Arseen, Minggu, 26 November 2017 | 14:01 WIB
(Dok.M+)
MOTOR Plus-online.com - Sistem penerangan lampu motor, kebanyakan menggunakan arus AC dibanding DC.
 
Contoh sistem kelistrikan arus AC di motor bebek atau skubek. Agar lampu utama menyala, mesin harus hidup lebih dulu.

Besar cahaya yang dipancarkan sangat tergantung putaran mesin.

 
Semakin tinggi engine bergasing, sorot lampu utama akan semakin terang.
 
(Baca juga: Keren! Yamaha Xabre Ada Livery 60 th Anniversary Yamaha)
 
Nah, karena cahaya yang dikeluarkan tidak stabil dan terkadang kurang terang, beberapa pemilik motor sengaja melakukan penggantian bohlam.
 
Dari yang awalnya 12V/18W, dibikin jadi 12/35W atau 12V/55W.
 
Katanya agar cahaya yang dikeluarkan semakin terang dari aslinya.