lorenzo
MOTOR Plus-online.com - Penampilan Yamaha di MotoGP 2017 memang kurang memuaskan.
Melempemnya Yamaha karena beberapa kendala sasis dan ban.
Melihat kondisi itu, Valentino Rossi sependapat dengan Managing Director Yamaha Lin Jarvis.
Menurut pebalap berkebangsaan Italia itu, masalah pada YZR-M1 2017 akan tetap sama atau terjadi, terlepas siapa rekan setimnya.
(BACA JUGA: Enggak Nyangka! Yamaha NMAX yang Bodinya Bongsor Ternyata Tangki Bensinnya Kayak Begini)
Menurut The Doctor, kejadian itu hanya faktor kebetulan dengan hengkangnya Jorge Lorenzo ke tim Ducati.
Demikian dilansir laman motorsport.com, Sabtu (30/12/2017).
Rossi melanjutkan, kesalahan awal YZR-M1 2017 itu dibuat hanya untuk memecahkan masalah yang tidak bisa diatasi.
(BACA JUGA: Teknologi Kunci Kontak Jaman Now Bikin Maling Frustasi sampai Gagal Gondol Suzuki GSX-R150)
Alhasil, penampilan sepanjang musim 2017 menjadi kurang maksimal, dibandingkan dengan sebelum-sebelumnya.
Kedua pebalap tim Movistar Yamaha itu harus puas menduduki urutan ketiga dan kelima di klasemen akhir.
Bahkan, hasil itu menjadi terburuk pertama setelah 10 tahun terakhir berkarir di MotoGP.
(BACA JUGA: Memalukan! Video Detik-detik Dua Pembalap Adu Jotos Usai Tabrakan dan Rusuh di Pinggir Sirkuit)
"Saya tidak menganggap motor itu untuk saya. Namun, buat Vinales begitu bagus hasilnya, karena dia juga sangat cepat," ujar Rossi.
Masalah yang dikeluhkan Rossi maupun Maverick Vinales, sama, yaitu mengenai grip belakang motor.
Harapannya, tidak terjadi lagi di MotoGP 2018.