MOTOR Plus-online.com - Juara dunia Moto2 musim 2017 yakni Franco Morbidelli untuk musim 2018 ini naik kelas ke MotoGP.
Talenta yang menggagumkan membuat tim Marc VDS melirik dirinya dan menyodorkan kontrak selama adua tahun.
Fransco Morbidelli pun menandatanganinya.
Pembalap jebolan VR46 Academy ini ternyata menyimpan ketakutan lho.
(Baca juga: Ini Kisah Zaman Presiden Soeharto Dulu, Lampu Lalu Lintas Hijau Yang Tak Pernah 'Merah' )
Ketakutan tersebut bukan karena dirinya yang gugup naik ke kelas para raja ataupun takut mengendarai Honda RC213V yang super kencang dan berbeda dengan Motor Moto2 yang hanya berkapasitas mesin 600 cc.
Ternyata eh ternyata, Morbidelli takut sebuah sosok.
Sosok ini bukan sosok gaib, melainkan tim Principal dari tim Marc VDS yakni Michael Bartholemy.
Lho kok takut?
"Ketika saya pertama kali bergabung dengan tim ini, saya agak takut dengan Bartholemy, karena saya merasa harus menunjukkan bahwa dia telah membuat pilihat tepat"
"Jadi saya selalu merasa ada tekanan ekstra terhadapnya. Tapi sebenarnya itu hanya perasaan saya, karena dia sangat baik dan selalu berusahan menenangkan saya. Tidak masalah apa yang sedang saya lakukan saat ini atau apa yang akan saya lakukan. Dia hanya tenang, dia menekan untuk hasil atau kecepatan atau semacamnya" ucap Morbidelli saat dikutip dari motorsport.
(Baca juga: Kepala Mekanik Valentino Rossi Minta Yamaha Membajak Karyawan, Honda dan Ducati Sudah Duluan!)
Michael Bartholemy sangat percaya kepada Morbidelli karena dirinya percaya akan kemampuan dirinya dalam membalap.
Karena pada debutnya saja, Morbidelli sudah menempati peringkat keempat pada klasemen akhir di musim 2016.
Pada 2017, pembalap berambut kribo seperti alm Marco Simoncelli ini belajar banyak dan langsung mencatatkan dirinya sebagai juara dunia Moto2 pada musim 2017.
Luar biasa!