Find Us On Social Media :

Faktanya Wearpack Pembalap MotoGP, 5 Poin Ini MotoGP Mania Wajib Tahu

By Arseen, Minggu, 7 Januari 2018 | 10:47 WIB
Valentino Rossi menggunakan wearpack dengan kelengkapan airbag (motornews.co.nz)

MOTOR Plus-online.com - Dulu seorang kesatria memakai armor berupa baju zirah, maka armor pembalap MotoGP adalah racing suit atau umum dibilang wearpack.

Wearpack atau racing suit seorang pembalap menjaga keselamatan mereka pada saat berkendara.

Nah, ada beberapa fakta menarik sebenarnya mengenai baju zirah para pembalap MotoGP ini.

GridOto merangkum beberapa fakta menarik wearpack atau racing suit pembalap MotoGP sebagai berikut.

(Baca juga: Subuh Tadi Rumah Pemotor yang Ditilang dan Mau Ditodong Pistol Didatangi Polisi, Kenapa Lagi Nih? )

1. Apa bahannya?

Agar pembalap MotoGP aman dari segala bentura, dipilihlah bahan wearpack yang tahan aus.

Beberapa produsen menggunakan kulit sapi untuk bahan utama.

Tetapi ada beberapa produsen juga yang menggunakan kulit kanguru.

Dilansir dari Telegraph.co.uk, Bradley Smith adalah salah satu pembalap yang menggunakan kulit kanguru.

Karena dia beralasan kulit kanguru adalah yang paling fleksibel.

2. Bagaimana jika rusak?

Pembalap MotoGP yang mengalami crash tentunya bisa merusak wearpack yang dia kenakan.

Nah, bagaimana jika wearpack itu rusak?

Ternyata, wearpack MotoGP yang rusak tidak lantas dibuang.

Misalnya seperti Alpinestars, dilansir GridOto.com dari Boxrepsol.com mereka biasanya menyuplai 4 racing suit tiap balapan.

Jika misalnya pembalap tidak beruntung di sesi latihan resmi, racing suit yang rusak itu bisa diperbaiki di paddock.