Find Us On Social Media :

Biar Paham! Ini Perbedaan Reverse Trike dan Delta Trike, Motor Khusus Difabel

By Ahmad Ridho, Kamis, 8 Februari 2018 | 08:46 WIB
Rubiyanto saat mengendarai salah satu motor trike hasil karyanya. (Rubiyanto (RWIN Development))

MOTOR Plus-online.com - Penyandang disabilitas kerap menggunakan motor untuk menopang aktivitas.

Adalah motor roda tiga modifikasi yang biasa pakai sehari-hari.

Salah satu modifikator khusus motor roda tiga (trike) adalah Rubiyanto.

Rubiyanto Hadi Pramono, salah seorang penggagas modifikasi motor roda tiga yang sudah tersertifikasi dari pemerintah, membuat dua jenis motor trike, yakni reverse trike dan delta trike.

(BACA JUGA: Aki Motor Soak Pasti Bikin Kesel, Cuma Butuh Duit Rp 3 Ribuan Aki Kembali Normal)

Rubi, sapaan akrab Rubiyanto, menjelaskan perbedaan dan fungsi dari kedua jenis motor itu.

Perbedaan yang paling terlihat adalah posisi dua roda pendukungnya.

Reverse trike, dua roda pendukungnya bedara di depan layaknya Yamaha Tricity dan Piaggio MP3.

Sedangkan delta trike, roda pendukungnya ada di belakang mirip Viar, Dayang, dan Kaisar

Namun, kedua jenis trike ini punya kelebihan dan kekurangan masing-masing, terutama soal handling.

(BACA JUGA: Ada Kejahatan atau Kecelakaan Di Surabaya? Enggak Usah Panik, Tinggal Pencet Tombol)

“Reverse trike lebih nyaman ketika digunakan, karena handling-nya mirip dengan motor konvensional roda dua,” jelas Rubi.

Yamaha NMAX Reverse Trike buatan RWIN Development. (GridOto.com)

Kalau delta trike, agak susah untuk diajak manuver secara mendadak, sebab roda belakang rigid atau kaku. Sehingga saat berbelok pengendara akan meresa terlempar.

“Jadi kalau reverse trike itu motor yang nurut dengan kita. Kalau delta trike, kita yang harus ngikut dengan motor,” ujar Rubi.

Berbeda dengan reverse trike yang kaki-kakinya fleksibel karena sudah menggunakan teknologi tilting three wheels (TTW).

(BACA JUGA: Bodi Motor Lecet dan Baret? Siapkan Duit Rp 15 Ribu, Motor Jadi Mulus Kembali)

Teknologi TTW ini membuat roda depan ikut miring saat berbelok sehingga motor lebih mudah diajak manuver dan mau mengikuti gerak tubuh pengendara.

Teknologi ini seperti multi-leaning wheels (MLW) yang sudah diterapkan untuk Yamaha Tricity atau Piaggio MP3.

“Untuk reverse trike menuntut handling yang baik, jadi kalau belum pernah naik motor roda dua malah jadi kesulitan,” jelas pria ramah ini.

RWIN Development, nama bengkel milik Rubi, sudah menggarap 190-an motor untuk dijadikan trike sejak tahun 2006.

(BACA JUGA: Viral! Video Oknum Polisi Ancam Pengendara, Diajak Damai Minta Duit Rp 30 Ribu)

Mayoritas pemesan pun dari kalangan penyandang disabilitas. Namun juga ada beberapa penghobi yang turut memesan.

Honda Vario Delta Trike Buatan RWIN Development. (GridOto.com)

Rubi, tidak pernah membatasi soal variasi, pemesan bebas memilih variasinya.

Namun ia tetap akan memberikan saran yang terbaik.

Saran itu meliputi jenis motor, postur tubuh, suspensi bahkan pelek.

Nah, buat yang ingin punya motor trike, bisa langsung menghubungi Rubiyanto.

RWIN Development, 085740099945 (Rubiyanto)

Showroom: Jalan Adi Soemarmo (Barat SPBU Klodran), Kel. Klodran, Kec. Colomadu, Karangananyar, Jawa Tengah.