“Daddy ini kalau di rumah suka praktik menggunakan sepeda sampai jatuh-jatuh untuk menirukan Rossi. Dari umur tiga tahun dia sudah suka tiru komentator MotoGP hanya tidak jelas ucapannya. Baru saat usia 7 tahun terdengar sedikit seperti bahasa Inggris," ungkap Andy Sopbaba ayah Daddy sambil tertawa.
Dibalik viralnya Daddy saat ini, ternyata keluarga asal Rote tersebut menyimpan duka karena sang kakek baru saja meninggal dunia.
Meski demikian keluarga menganggap bahwa ini adalah doa dari kakek untuk Daddy bisa mewujudkan cita-citanya.
Dalam pertemuan tersebut, Yamaha Indonesia pun memberi dukungan dan menghadiahkan Daddy oleh-oleh berupa apparel resmi 46|Asia untuk sang bocah.
(BACA JUGA: Selain Pertamina, Bensin Shell dan Vivo Ternyata Juga Naik Brother)
Ia pun sumringah saat mengenakan topi dan kaos bertuliskan VR46.
“Senang sekali. Ada nomor 46. Seperti Valentino Rossi.” ucap Daddy polos.
Saat ditanya tentang kemungkinan suatu saat membalap bersama Yamaha Indonesia, orang tua Daddy antusias dan mendukung apapun hal baik untuk anak mereka.
“Mau membalap pakai Yamaha. Nanti saya mau pakai nomor 46 seperti Rossi.” ujar Daddy disambut doa orang tuanya.
Semoga Daddy Rossi bisa mewujudkan cita-cita menjadi pembalap dunia untuk mengharumkan Indonesia dan nama keluarga.
Apparel resmi milik Valentino Rossi tersebut diharapkan menjadi salah satu motivasi Daddy untuk terus berusaha mengejar mimpi dan bertemu dengan idolanya, Valentino Rossi.
Siapa yang tahu, suatu saat kita melihat Daddy Rossi dengan nomor start 46 akan berlaga di kancah balap MotoGP.
Semangat terus Daddy!