Find Us On Social Media :

Bikin Nganga Lihat Gir Belakang Motor Ini, Hampir Nyamain Pelek Bray!

By Arseen, Senin, 12 Maret 2018 | 18:25 WIB
Tampilan gear belakang berukuran besar (GridOto.com/Bhre)

MOTOR Plus-online.com - Loe pernah liat ukuran gir yang ukurannya enggak main-main ini?

Kalau kamu pengendara motor harusnya sadar sih.

Karena pada umumnya jumlah gigi pada gir belakang motor berjenis sport adalah berkisar 40 hingga 48.

Tapi yang satu ini sudah terlihat jelas punya jumlah gigi lebih banyak, yaitu 60 buah.

Dari wujudnya pun sudah kelihatan kalau gir ini adalah hasil custom atau pesanan khusus.

(Baca juga: Mau Tebak Siapa Pemenang Seri Pembuka? Simak Dulu Sejarah Juara 1 Qatar Bos)

Fungsi modifikasi jumlah gigi pada gir belakang yang lebih besar ini adalah memudahkan motor untuk berakselerasi.

Namun jangan tanya untuk top speed-nya, udah pasti mesin ngeden banget saat diajak ngejar top speed.

Motor khusus freetyle milik Wawan Tembong (GridOto.com/Bhre)

Tapi jangan salah dulu Sob, ternyata gear seperti ini punya fungsi tersendiri terutama untuk yang membutuhkan tarikan spontan.

(Baca juga: Tekanan Angin Ban Erat Kaitannya Dengan Bensin Boros Brother, Kok Bisa?

Sebut saja seperti motor trail dan motor untuk freestyle, udah pasti macul banget ke tanah dan aspal.

Nah, gir yang kamu lihat ini terpasang pada motor khusus atraksi freestyle milik Wawan Tembong, seorang freestyler kenamaan dari Kota Solo.

Wawan Tembong di acara Deklarasi Surakarta Kota Otomotif (GridOto.com/Bhre)

Modifikasi gir belakang ini tentu saja dilakukan oleh Wawan untuk mendapatkan traksi antara ban dan aspal yang lebih menggigit.

Pada hari Sabtu (10/3) ini ia ikut berpartisipasi dalam acara Deklarasi Surakarta Kota Otomotif.

(Baca juga: Ini Jadwal Lengkap MotoGP Qatar, Ternyata Enggak Terlalu Malam Bro!)

Dalam acara yang dihadiri berbagai komunitas serta jajaran Pemerintah Kota Solo tersebut Wawan menampilkan kebolehan bersama adiknya.

Jadi sekarang udah tahu kan ini gir belakang punya motor apa?

Wawan Tembong saat beraksi di acara Deklarasi Surakarta Kota Otomotif (GridOto.com/Bhre)