Find Us On Social Media :

Pasca Uber Dicaplok Grab, Driver Ojol Menjerit 'Cicilan Motor Kami Bagaimana'...

By Ahmad Ridho, Selasa, 3 April 2018 | 15:07 WIB
Driver ojek online ex Uber jadi ojek online lain. (Facebook)

MOTOR Plus-online.com -  Beberapa waktu lalu tersiar kabar mengejutkan.

Uber secara terbuka hengkang dari Indonesia dan diakuisisi (ambil alih) Grab.

Hasilnya, beragam masalah baru muncul dan mendera hampir seluruh driver ojol.

Mereka mengeluhkan pendaftaran ulang hingga khawatir semakin menyusutnya pesanan lantaran ketatnya persaingan.

(BACA JUGA: Motor Nunggak dan Ditarik Mata Elang? Jangan Melawan, Lakukan Hal Ini Menurut Polisi )

Umar Himawan (33), anggota Grab Pacico (Pasar Rebo-Ciracas-Ranco), mengaku khawatir pendapatan hariannya akan semakin menyusut, karena banyaknya driver Grab saat ini.

Sebab, bukan hanya karena limpahan pengendara dari Uber, perekrutan masif yang masih dilakukan pihak Grab secara langsung, menurunkan jumlah pesanan hariannya.

Hal itu dibuktikannya ketika dirinya menjadi mitra Grab pada pertengahan 2015 silam.

Kala itu, pesanan antar penumpang dapat mencapai 20 orang dalam sehari, berbanding jauh dibandingkan kini yang hanya sebanyak 10 penumpang.

(BACA JUGA: Modifikasi Aneh Kaliper Rem Digabung Gir Belakang, Dikasih Pelumas Kelar Hidup Loe)

"Ada perekrutan terus, makanya makin susah cari penumpang, kita harus ekstra muternya.

Jadi itu sekarang apa aja diambil, mau pantat (penumpang) atau barang, semuanya kita ambil.

Kalau enggak gitu mana cukup buat cicilan motor," ungkapnya, ditemui di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (2/4/2018).