Find Us On Social Media :

Arya Seta, Sosok Pebisnis Sukses Motor 2-tak Restorasi, Tampilannya Hampir Seperti Baru

By Ahmad Ridho, Selasa, 17 April 2018 | 16:00 WIB
Deretan sepeda motor bebek 2-Tak siap jual yang dipajang di stan Greenseta saat penyelenggaraan Pasar Jongkok Otomotif 2018 . (Kompas.com)

MOTOR Plus-online.com - Bagi pehobi dunia otomotif yang merasakan masa remaja di era 1990-an hingga awal 2000.

Suzuki Satria 120R dan Yamaha F1ZR mungkin merupakan segelintir sepeda motor populer yang jadi idola pada masa itu. Dibekali mesin 2-Tak, kedua motor underbone alias bebek ini dianggap punya daya tarik tersendiri dibanding model lain yang eksis kala itu.

(BACA JUGA: Ngeri! Video Suzuki GSX-R1000 Hancur Lebur Usai Tabrak BMW S1000R yang Tergelincir)

Daya tarik ini pula yang membuat harga bebek sejenis Satria dan F1ZR relatif mahal pada masa itu. Sehingga tidak semua remaja berkesempatan untuk memilikinya.

Latar belakang itulah yang membuat Arya Seta mulai berpikir untuk berbisnis motor bebek 2-Tak.

Menurut Arya, motor bebek 2-Tak punya daya tarik tersendiri bagi pehobi motor yang punya pengalaman historis dengan motor tersebut.

Melalui brand Greenseta Motorestor, Arya mulai merintis usaha berdagang bebek 2-Tak hasil restorasi.

(BACA JUGA: Viral! Detik-detik Oknum Anggota TNI Halangi Ambulance, Ditegur Bikers Malah Lakukan Ini)

Ucapan Arya sudah terbukti. Saat pergelaran Pasar Jongkok Otomotif (Parjo) 2018, Greenseta tercatat berhasil menjual F1ZR lansiran 2001 dan Satria lansiran 2004 dengan harga puluhan juta rupiah.

F1ZR terjual di angka Rp 30 juta, sedangkan Satria laris di harga Rp 25 juta.

Sesuai tujuan awal, para konsumen yang disasar adalah "biker" yang ingin bernostalgia dengan motornya itu.