(BACA JUGA: Enggak Ada Fitur Seperti di All New Vario 150, Pemilik All New PCX 150 Pasang Aksesoris Ini )
Arief pun menyampaikan permintaan maafnya atas apa yang dilakukannya.
Dia menyadari bahwa apa yang dilakukannya tidak benar meskipun niatnya untuk mendidik.
"Dengan ketulusan hati meminta maaf.
Ya saya ada rencana untuk bersilahturahmi kesana dan memberikan satunan," tuturnya.
(BACA JUGA: Bikers Lebih Baik Cari Jalur Lain, Hari Ini 150 Ribu Buruh Gempur Istana Negara)
Sehadi Utomo, Kepala Dukuh Sangurejo, Wonokerto, Turi, Sleman, Yogyakarta, membenarkan peristiwa tersebut terjadi di bengkel milik Arief, keponakannya, pada Senin (23/4/2018).
Anak laki-laki dalam fotonya tersebut berinisial LF, seorang yatim piatu dan masih duduk di kelas VIII.
"Awalnya ada dua orang anak yang datang ke bengkel karena sepedanya rusak, rantainya putus.
Minta kepada ponakan saya ini agar dibetulkan," ujar Dukuh Sangurejo, Wonokerto, Turi, Sehadi Utomo, Senin.