MOTOR Plus-online.com - Laurent Fellon, manajer Johann Zarco, mengungkapkan bahwa Valentino Rossi adalah penyebab gacoannya itu hengkang ke KTM ketimbang bertahan bersama Yamaha.
Yamaha sebenarnya tidak ingin kehilangan Johann Zarco pada musim depan.
Bahkan pabrikan Iwata itu mengiming-imingi pembalap Perancis itu dengan motor pabrikan.
Namun Yamaha hanya akan menempatkan Johann Zarco di tim satelit pengganti Tech3 andai bersedia tetap menunggangi motor Yamaha.
(BACA JUGA: Motor Nunggak dan Ditarik Mata Elang? Jangan Melawan, Lakukan Hal Ini Menurut Polisi )
Laurent Fellon mengatakan bahwa pihaknya sudah berusaha untuk bernegosiasi dengan Yamaha, namun perpanjangan kontrak Valentino Rossi menutup peluang itu.
"Eric de Seynes (CEO Yamaha Motor Eropa), yang banyak membantu kami, telah melakukan yang terbaik. Saya katakan Eric de Seynes, karena tidak ada orang dari Yamaha yang datang menemui kami," kata Laurent Fellon dikutip dari Paddock-GP.
"Dia melakukan segalanya untuk mengambil langkah yang diperlukan dan membawa kami ke Yamaha. Tetapi itu tidak terjadi karena Rossi memblokir semua jalan," ujar Fellon.
Seperti diketahui, Johann Zarco sudah menandatangani kontrak berdurasi dua tahun dengan KTM mulai musim 2019.
(BACA JUGA: Pemerintah Mulai Larang Warga Membuat Polisi Tidur, Dendanya Mencapai Puluhan Juta)
Pemegang dua gelar juara dunia itu akan menjadi tandem Pol Espargaro di tim pabrikan asal Austria tersebut.
Keberadaan Red Bull yang merupakan sponsor utama KTM juga menjadi salah satu pertimbangan Zarco menerima tawaran tersebut.
"Di sisi lain, KTM adalah pabrikan Eropa, mereka memiliki apa yang dibutuhkan untuk melakukan pengembangan motor," kata Fellon.
"Dengan Red Bull, mereka berada di belakang Zarco, mereka menginginkan seorang pembalap seperti dia. Saya pikir dengan Red Bull, itu akan memberikan panggung kepada Zarco."
"Di atas semua itu, mereka akan membuat motor yang bagus, seperti apa yang mereka lakukan kemarin kepada Mika Kallio dan Pol Espargaro," ujar sahabat Zarco itu.
Johann Zarco kembali menampilkan performa impresif pada musim keduanya di kelas MotoGP.
Dari tiga seri MotoGP 2018 yang telah berlangsung, pembalap berkebangsaan Prancis itu telah mengoleksi satu podium pada seri kedua MotoGP Argentina.