MOTOR Plus-online.com - CEO Ducati, Claudio Domenicali, mengatakan kepergian Jorge Lorenzo seperti sebuah ironi.
Pekan ini, Lorenzo telah membuat kejutan dengan menandatangani kontrak dua tahun dengan Repsol Honda.
Ini membuat Lorenzo yang merupakan juara dunia MotoGP tiga kali itu meninggalkan Ducati setelah hanya dua musim bersama.
Kepindahan Jorge Lorenzo pada musim depan pun disayangkan oleh banyak pihak.
(BACA JUGA: Gara-gara Ucapan Ini, Maverick Vinales Bikin Suasana di Yamaha Kembali Memanas)
Selama dua musim, Lorenzo terus berjuang dan beradaptasi dengan Ducati, setelah sebelumnya menghabiskan seluruh karier dengan Yamaha.
Pekan lalu setelah meraih kemenangan di Mugello (Italia) akhir pekan lalu yang menandakan pebalap Spanyol itu baru saja mendapatkan perasaan yang tepat untuk motor Ducati.
Meskipun ditinggal setelah Lorenzo baru saja mulai bisa beradaptasi, Domenicalli tidak akan lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada Lorenzo.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Jorge Lorenzo sebagai pebalap Ducati dan khususnya untuk kemenangan yang luar biasa di Mugello pekan lalu," kata Domenicali dilansir Crash.
(BACA JUGA: Wah Beneran Nih? Seperti Inikah Wujud All New RX-King?)
"Kemenangan Jorge akan menjadi salah satu prestasi balap legendaris di tim kami," kata bos tim pabrikan asal Italia ini.
Setelah mengucapkan terima kasih, Domenicali pun menceritakan tentang sosok Lorenzo yang dikenalnya selama bekerja sama dengan Ducati.
"Jorge adalah seorang juara yang hebat, mampu melakukan prestasi luar biasa, dan meskipun itu menyedihkan bahwa dia butuh waktu yang lama untuk menemukan perasaan yang tepat dengan sepeda kami," ujar Domenicali.
Sementara Lorenzo pindah ke Repsol Honda, Andrea Dovizioso akan tetap menjadi pebalap Ducati hingga 2020.
(BACA JUGA: Jatuh Banget.. Segini Beda Gaji Jorge Lorenzo di Ducati dan di Honda Musim Depan)
Setelah Lorenzo pergi, posisinya akan digantikan oleh Danilo Petrucci.
Di Repsol Honda, Lorenzo menggantikan Dani Pedrosa yang kontraknya berakhir musim ini.