Find Us On Social Media :

Sindir Siapa? Di WorldSBK Ceko Kemarin, Jonathan Rea Tiru Aksi Tepuk Tangan Stoner ke Rossi

By Mohammad Nurul Hidayah, Senin, 11 Juni 2018 | 14:20 WIB
Casey Stoner memberi tepuk tangan pada Valentino Rossi usai dijatuhakn olehnya (Larazon.es)

MOTOR Plus-online.com - Ada salah satu moment epic dari persaingan Casey Stoner dan Valentino Rossi di MotoGP yang susah dilupakan fans.

Valentino Rossi yang mencoba menyalip Casey Stoner di Jerez 2011 mengalami lowside tepat di depan Stoner.

Akibatnya, Stoner ikut terjatuh akibat tertabrak motor Rossi yang tergelincir.

Bikin panas karena waktu itu Rossi ditolong flag marshall hingga bisa melanjutkan lomba sedangkan Stoner enggak.

(BACA JUGA : Belum Berhenti, Bos Ducati Masih Aja Mengkritik Jorge Lorenzo)

Setelahnya, Casey Stoner memberi tepuk tangan pada Rossi setelah dirinya tidak bisa melanjutkan balapan.

Hal yang serupa dengan kejadian Stoner-Rossi ini kembali terulang di World Superbike (WorldSBK) Ceko 2018.

Tepatnya antara dua pembalap satu tim di Kawasaki Racing Team, Jonathan Rea dan Tom Sykes.

Di WorldSBK Ceko, Tom Sykes melakukan manuver yang akhirnya membuat Jonathan Rea keluar trek dan gagal menyelesaikan race 2.

(BACA JUGA : Sudah Terbukti! Modal Rp 3 Ribu Selamatkan Motor Dari Maling, Pelaku Nyungsep Bro!)

Tentunya respons tepuk tangan yang dilakukan Jonathan Rea adalah bentuk amarahnya.

"Aku tidak mengerti apa yang ada di dalam pikiran Tom," ujar Jonathan Rea seperti dikutip GridOto.com dari GPone.com.

Jonathan Rea sampai menyebut manuver Sykes dengan 'kegilaan murni'.

"Aku tidak habis pikir bagaimana dia bisa mengatakan bahwa itu adalah salahku, dia menyentuh motorku, mendorongku ke luar," imbuh Rea.

Jonathan Rea bahkan sudah mengadukan hal ini ke pada race direction.

Sayangnya aduan dari juara dunia WorldSBK 3 kali ini tidak digubris oleh race direciton.

(BACA JUGA : Jarang yang Tahu, Ada Fitur Rahasia di Spion Yamaha MT25)

"Aku melaporkan kejadian dari sudut pandangku pada race director, tapi mereka tidak membuat keputusan apapun mengenai Tom," tambahnya.