MOTOR Plus-online.com - Kualitas motor yang dijual di Indonesia terus meningkat dan sudah dipasangkan komponen-komponen berkualitas tinggi.
Contohnya sok model upside down yang mulai menjamur dipakai di motor berkapasitas mesin tidak terlalu besar.
Jika dibandingkan sok model teleskopik, sok depan upside down memang bisa memberikan redaman lebih bagus.
Namun yang jadi pertanyaan bagaimana soal perawatannya? Maklum harga sok upside down memang tidak murah.
(BACA JUGA: Jarang yang Tahu.. Kenapa Sokbreker Depan Motor Balap Dipasangi Kabel Tie?)
Ternyata cara perawatan sok model upside down tidak berbeda dengan sok pada umumnya.
Paling utama, jaga agar batang suspensi tidak baret.
Apalagi bagian inner tube-nya terletak di bawah, jadi pasti lebih rentan terkena kotoran.
Intinya menjaga batang bawah tidak terlalu kotor, sehingga saat suspensi ‘main', tak merusak silnya.
Sil yang rusak bisa bikin oli rembes, sehingga mengurangi kinerja suspensi.