MOTOR Plus-online.com - Jatim sendiri tahun ini mengalami penurunan event adu kebut di jalur lurus 201 meter, berbeda dengan tahun sebelumnya yang hampir tiap minggu ada event drag bike di Jatim.
Efeknya, masing-masing event kurang merata pesertanya.
Makanya tahun ini Kejurprov Jatim terus ada pembenahan.
Berkurangnya event drag bike di Jatim justru menjadi obat rindu penyuka jalur 201 meter, nyatanya Swallow Kejurprov Drag Bike putaran ke tiga mengalami kenaikan peserta.
(BACA JUGA: Yamaha Cup Race 2018 Tasikmalaya, Wildan Maulida Local Hero Yang Berjaya di Kelas YCR3)
"Berkurangnya event drag bike, banyak peserta yang mulai memperhatikan kualitas kejurprov Jatim.
Makanya kami terus melakukan pembenahan supaya dragster Jatim tidak 'mati', bilang Agung YS pimpinan lomba.
Berlokasi di jalan Gajah Mada Jember (15/7) dihadiri sekitar 160 starter tuh, dan tiap seri terus mengalami peningkatan.
Memang tidak signifikan, hanya saja mulai banyak yang memperhatikan kejurprov Jatim.