Find Us On Social Media :

Ini Penyebabnya, Kenapa Direktur Honda Ngotot Rekrut Jorge Lorenzo

By Arseen, Kamis, 19 Juli 2018 | 19:41 WIB
Marc Marquez dan Jorge Lorenzo MotoGP Prancis (Marca.com)

MOTOR Plus-online.com - Alberto Puig, Direktur tim Repsol Honda membeberkan kronologi pergantian Dani Pedrosa dengan Jorge Lorenzo untuk mengarungi MotoGP 2019.

Alberto Puig mengatakan bahwa proses tersebut dimulai setelah tim yang dia pimpin memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Dani Pedrosa.

Sebagai gantinya, Puig mengaku memberi sejumlah opsi kepada sang pembalap, tetapi hal itu tidak diteken Pedrosa.

Alih-alih melakukan penyegaran terhadap kerjasamanya dengan Honda, pembalap Spanyol tersebut justru memutuskan untuk pensiun dari MotoGP.

(BACA JUGA: Alberto Puig Bongkar Alasan Sebenarnya Honda Mengganti Dani Pedrosa )

Padahal, Pedrosa tercatat sudah menjadi pembalap Honda selama 13 tahun.

"Kami sebetulnya ingin melihat beberapa pilihan lain (untuk melanjutkan kerjasama) setelah 13 tahun," kata Puig yang dilansir dari Speedweek.

Pada saat bersamaan, Honda yang masih membutuhkan satu pembalap untuk mendampingi Marc Marquez pun mulai mengambil ancang-ancang perekrutan baru.

Salah satu yang menjadi incaran utama ialah pembalap Ducati, Jorge Lorenzo.

(BACA JUGA: Alberto Puig Sebut Dani Pedrosa Tidak Pernah Merasa Nyaman)

Apalagi, kala itu Lorenzo juga tengah berada dalam situasi yang kurang bagus dengan Ducati lantaran gagal menunjukkan performa optimal.

Hal tersebut menjadi sebuah kesempatan emas bagi tim Repsol Honda.

"Lorenzo adalah seorang juara dunia MotoGP, jadi dia adalah sebuah pilihan yang menarik," ujar Puig.

"Kami ingin melihat motor kami melaju dengan pembalap lain. Dani Pedrosa sudah punya karier panjang bersama Honda, dengan banyak kesempatan, kami memutuskan untuk mencoba pebalap lain," tutur Puig lagi.

Meski sudah mengumumkan pensiun, Dani Pedrosa masih akan melanjutkan tugasnya sebagai pembalap Honda hingga akhir musim MotoGP 2018.