Find Us On Social Media :

Ini Dua Mekanik Tersukses di MotoGP, Rekornya Susah Dipatahkan

By Mohammad Nurul Hidayah, Rabu, 1 Agustus 2018 | 09:14 WIB
Jeremy Burgess Kepala Mekanik Valentino Rossi yang stop tahun 2013 (MotoGP.com)

MOTOR Plus-online.com - Selain pembalap, mekanik atau teknisi tentunya memiliki peran vital dalam sebuah kejuaraan balap.

Tanpa mekanik handal, pembalap akan kesulitan untuk mendapat kemenangan.

Hingga kini ada dua mekanik yang bisa diklaim tersukses dan sulit disamai rekornya oleh mekanik lain di MotoGP.

Kepala Teknisi di kubu Marc Marquez dan Jorge Lorenzo belum bisa menyamai dua rekor teknisi di bawah ini.

(BACA JUGA: Harley-Davidson Berniat Bikin Motor Kecil Buat Dijual di Indonesia)

Ramon Forcada, Kepala Mekanik Jorge Lorenzo saat di Yamaha, sanggup menyumbang tiga gelar juara dunia MotoGP.

Santi Hernandez, Kepala Teknisi Marc Marquez, sudah meraih empat gelar juara dunia MotoGP.

Tapi, kedua nama di atas belum bisa membuktikan untuk meraih juara dunia MotoGP di pabrikan yang lain.

Sejak era MotoGP dengan mesin 4-tak yang sudah berlangsung 17 tahun hanya dua nama yang bisa menyumbangkan juara dunia MotoGP di dua pabrikan yang berbeda.

(BACA JUGA: Marquez Kasih Penjelasan Soal Rencana Bangun Tembok Pemisah dari Lorenzo)

Dua nama ini Jeremy Burgess dan Cristian Gabarrini.

Jeremy Burgess, mekanik dua generasi, yang bisa meraih juara dunia MotoGP dengan Honda dan Yamaha.

Jeremy Burgess menangani Valentino Rossi meraih Juara Dunia GP500 dengan Honda NSR500RR, dua kali dengan Honda RC211V, dan empat kali menukangi Yamaha YZR-M1.

Jeremy Burgess pun lama jadi asisten teknisi balap GP500 legendaris Erv Kanemoto di eranya Juara Dunia GP500, Freedie Spencer.