MOTOR Plus-online.com - Sejak kehadirannya beberapa waktu lalu, ojek online dirasa sangat membantu masyarakat.
Selain tarifnya murah, ojek online bisa menghemat waktu tempuh dibandingkan naik angkot.
Tapi seiring berjalannya waktu, keberadaan ojek online (ojol) dirasa mengganggu.
Jumlah driver yang terus bertambah membuat kemacetan di jalan raya.
(BACA JUGA: Stunt Rider Asal Thailand Jadi Pembuka Asian Games 2018, Freestyler Indonesia Malah Berjuang di Ceko)
Hal itu diperparah dengan aksi mangkal bareng dan parkir sembarangan driver ojol.
Hampir disetiap pinggir jalan, depan mall bahkan halte banyak driver ojol menunggu sewa.
Akibatnya kemacetan terjadi karena kendaraan lain tersendat.
Mengantisipasi kemacetan dan keluhan warga, Dishub melakukan razia kepada driver ojol yang mangkal dan parkir sembarangan.
(BACA JUGA: Pamer Stoppie dan Terbang Naik Moge di Asian Games, Warga Australia Bilang Presiden Jokowi Seperti Tom Cruise)
Bahkan Dishub langsung mengambil tindakan tegas dengan mengangkut motor driver ojol ke atas truk.
Beberapa driver nampak kecewa dan enggak terima bahkan sempat terjadi kericuhan.
Untuk menekan perlawanan dari driver ojol, Dishub melibatkan beberapa anggota TNI.
Lokasi penertiban sendiri di Jalan Gondangdia, Jakpus.
(BACA JUGA: Ternyata Ini Dia 'Otak' Dibalik Aksi Jokowi Naik Moge Sambil Terbang Pada Pembukaan Asian Games 2018)
Puluhan unit motor diangkut petugas Dishub sebagai barang bukti parkir dan mangkal sembarangan.
Mulai sekarang cobalah tertib dan hargai pengguna jalan lain, jangan malah bikin jalanan macet.
Berikut video yang diunggah akun Instagram @lambeonlen berikut ini:
A post shared by Lambe Onlen (@lambeonlen) on