Find Us On Social Media :

3 Part Ini Akan Cepat Jebol Jika Stasioner Motor Matik Rendah, Salah Satunya Bakal Bikin Susah Dijalan!

By Arseen, Kamis, 11 Oktober 2018 | 19:09 WIB
Stasioner motor matik (Dok.M+)

MOTOR Plus-online.com - Pernah dengar kata idle? Kalau bahasa bengkel biasa disebut langsam.

Biasanya setiap pabrikan motor sudah menentukan idle ideal untuk motor produksi mereka.

Seperti Honda Vario 125 yang memiliki standar idle 1.700-1.800 rpm.

ini lebih tinggi dibanding putaran idle motor bebek yang hanya 1.300-1.400 rpm. Mengapa demikian?

Alasannya karena beban mesin motor matic lebih besar dibanding bebek.

(BACA JUGA: Wah, Ada Paketan Blok Bore Up Buat Honda Vario 150 dan All New PCX, Kapasitas Mesin Melejit!)

Dan, sistem CVT agar bekerja baik membutuhkan putaran mesin lebih tinggi untuk membuat motor berjalan.

Nah, bagaimana bila langsam diset lebih rendah dari anjuran pabrikan?

1. PENGISIAN AKI TIDAK MAKSIMAL

“Kalau seperti Vario 125, ada efek yang didapat jika langsam terlalu rendah. Sistem pengisian terganggu. P

utaran mesin rendah membuat generator untuk menghasilkan tegangan yang dikirim ke sistem pengisian akan kecil pula.