Find Us On Social Media :

Ngeri, Tertiup Angin Kencang, Baliho Caleg Ambruk dan Menimpa Pemotor

By Fadhliansyah, Senin, 12 November 2018 | 21:30 WIB
Ilustrasi Kecelakaan Motor (Tribunnews.com)


MOTOR Plus-online.com - Terjadi insiden kecelakaan yang melibatkan alat peraga kampanye (APK) terjadi pada hari Minggu (11/11/2018) di Jalan Pelita Tama, Rejomulyo, Kota Madiun.

APK kepunyaan caleg yang berasal dari PSI (Partai Solidaritas Indonesia) itu sebuah motor yang berisi 4 orang.

Konstruksi Baliho berukuran 3x4 itu diduga tidak cukup kuat, sampai akhirnya ambruk karena tertiup angin.

"Seorang warga bernama Darno tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB melapor ke Kantor Bawaslu Kota Madiun, ia bilang ada anggota keluarganya tertimpa APK," ucap Kokok Heru Purwoko, Ketua Bawaslu Kota Madiun (12/11/2018).

Line Up Pembalap MotoGP Musim 2019, Dani Pedrosa Hengkang, 5 Tim Belum Dapat Pembalap

Era Baru MotoGP Musim 2019, Moto-E Jadi Balap yang Paling Ditunggu, Spek Mesinnya Bikin Melongo

Dia menuturkan, berdasarkan keterangan keluarga korban, sore menjelang petang, Jumiatun (60) mengajak anaknya, Muhammad Zainudin (23), dan dua cucunya Ima (7), Rasid (1) membeli buah di Jalan Pelita Tama, mengendarai sepeda motor.

Di tengah jalan, tepatnya di Jalan Pelita Tama, tiba-tiba sebuah baliho bergambar caleg DPR RI Dapil Jawa Timur VII Andro Rohmana P , itu ambruk dan menimpa keempatnya.

"Oleh warga setempat, korban kemudian dilarikan ke rumah sakit," kata Kokok.

Akibat peristiwa itu, tiga orang mengalami luka di kepala dan juga lecet di tangan. Bahkan seorang korban, Ima yang baru berusia tujuh tahun mengalami luka cukup parah di bagian wajah dan kepala.

Jarang yang Paham, Ternyata Simpel Cara Mengetahui Masa Kadaluarsa Ban

"Karena ini murni kecelakan, kami menyarankan kepada pihak keluarga untuk melapor ke pihak kepolisan. Tapi, karena ini menyangkut APK, kami akan bantu untuk memfasilitasi keluarga korban dengan partai atau caleg yang bersangkutan," katanya.

Dari hasil pengecekan, pemasangan APK yang roboh itu tidak menyalahi aturan lokasi pemasangan.

Hanya saja, kemungkinan material yang digunakan untuk memasang baliho kurang kuat, sehingga roboh ketika terkena angin kencang.

Ia mengaku sudah menghubungi partai dan caleg bersangkutan, dan mengaku bersedia untuk bertanggung jawab penuh atas kecelakaan yang mengakibatkan tiga orang luka ini.

"Tadi sudah saya hubungi, yang bersangkutan sedang di Jakarta. Tapi, dia siap bertanggungajawab penuh dari kejadian kemarin," jelas Koko.

Dia menambahkan, beberapa bulan sebelumnya juga pernah terjadi kejadian serupa. Sebuah baliho milik caleg roboh dan menimpa pejalan kaki.

Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada partai dan caleg agar ketika memasang APK menggunakan material yang kuat, termasuk material pendukung, frame dan penyangganya sehingga tidak mudah roboh.

"Terus terang, Kota Madiun ini scopenya kecil. APK yang akan terpasng dalam bentuk baliho, spanduk dan umubul-umbul, sampai sekarang, yang resmi 748 APK, ditambah yang mandiri nanti hampir 2000 APK yang akan terpasang," imbuhnya.

Seorang warga melapor ke kantor Bawaslo Kota Madiun, karena anggota keluarganya mengalami kecelakaan akibat tertimpa baliho yang ambruk.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Baliho Caleg DPR-RI di Madiun Roboh Timpa 4 Pengendara Motor, Begini Kondisi Para Korban