Find Us On Social Media :

Warga Surabaya Curhat Urus Pajak Kendaraan Pakai Calo di Samsat, Enggak Nyangka Bisa Begini...

By Ahmad Ridho, Rabu, 21 November 2018 | 18:00 WIB
Ilustrasi kantor Samsat (Antonio Beniah Hotbonar/GridOto.com)

MOTOR Plus-online.com - Anda mungkin biasa mendapati calo saat sedang akan mengurus berkas kendaraan, misalnya mengurus biaya pajak atau balik nama di kantor Samsat.

Namun, masyarakat harus tetap berhati-hati dengan penawaran bantuan yang calo berikan.

AKP Mala Darlius, Kepala Urusan Samsat Surabaya Timur, menceritakan tak sedikit masyarakat tertipu oleh para calo.

Yang kerap terjadi adalah, biaya pengurusan yang jadi jauh lebih mahal.

Tes Pra Musim MotoGP Valencia, Valentino Rossi Mulai Tebar Ancaman

Masih Berani Pakai Lampu HID dan LED? Pengendara yang Bandel Siap Didenda dan Penjara

"Banyak yang terkena tipu, saat setelah berkas di bawa calo, nggak tahu kalau ditipu.

Tahu-tahunya waktu pembayaran pajak tahun depan, menunggak karena di dalam berkasnya itu cuma diubah manual setelah berkas dibawa berjam-jam oleh calo.

Sementara mencetak di kantor samsat cuma belasan menit. Jadi jangan sampai percaya dengan orang yang tidak dikenal," kata AKP Mala.

Iptu Wardaya, Perwira Administrasi Samsat Surabaya Timur, Manyar Kertoarjo melanjutkan, pihaknya berharap masyarakat tidak mudah percayakan berkasnya kepada orang lain, atau calo.

Sadis, Intip Motor Marc Marquez, Dua Kru Ducati Langsung Diusir Tim Mekanik Honda

"Kasus lain ada masyarakat yang mengurus balik nama tapi tidak membawa KTP, pergi keluar kantor mencari bantuan calo.

Berkasnya lalu di bawa calo beserta uangnya, sampai berhari-hari nggak ada kabar lagi.

Uangnya hilang sampai Rp 6 juta, jadi lebih mudah dan cepat kalau mengurus sendiri, karena di sini ada pemandunya," tambah Iptu Wardaya.

Sampai saat ini petugas kepolisian terus melakukan penertiban kepada para calo di sekitar Samsat.

Tes Pramusim Jorge Lorenzo Anjlok, Marc Marquez Malah Puji Murid Valentino Rossi

Secara rutin mereka juga melakukan kontrol kepada calo, dan menyerahkan mereka kepada pihak polsek.

"Tapi masyarakat tetap harus berhati-hati," tutupnya.

Mustangin, Warga Medokan Sawah Timur yang mengurus pemutihan kendaraan, mengaku tidak amengalami kesulitan.

Mustangin mengaku sering lupa urutan mengurus berkas kendaraan miliknya, meski sudah beberapa kali mengurus sendiri.

Nah Kan, Pihak Grab Akhirnya Baru Mau Melunak Setelah Kena Semprot

Tapi pria paruh baya ini tidak malu untuk bertanya dan tetap mengurus keperluannya sendiri tanpa meminta bantuan calo.

"Saya sering lupa, tapi ya tinggal tanya aja lagi, gampang.

Mudah kok, tinggal bawa berkas lalu tanya ke bagian informasi apa berkas yang dibawa sudah lengkap.

Kalau sudah, ya tinggal lakukan sesuai arahan, saya nggak pakai calo karena makin mahal," akunya sambil sibuk mengatur berkas.

Terbongkar, Pemotor yang Menyerang Polisi di Lamongan Diduga Terlibat Kelompok Teroris

Menurut Mustangin, jika ingin semakin cepat mengurus berkas cari tanggal dan hari yang tepat, serta berangkat lebih awal.

"Kalau musim pemutihan gini memang Samsat sedikit ramai, tapi nggak sampai lama kok kalau cuma bayar pajak atau urus balik nama.

Mungkin sekitar satu sampai satu setengah jam aja," tutupnya. Pipit Maulidiya

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Begini Cerita-cerita Apes Urus Pajak Kendaraan Pakai Calo di Samsat Surabaya Timur,