Find Us On Social Media :

Cuma Modal Duit Segini, Power Kawasaki Ninja 150 Melonjak Jadi 200 cc, Sadis...

By Ahmad Ridho, Minggu, 2 Desember 2018 | 08:42 WIB
Kawasaki Ninja 150R tobat balap liar (Indra Kurniawan)

MOTOR Plus-online.com - Pemilik Kawasaki Ninja 150R atau RR yang mau dongkrak tenaga, bisa tiru Chandra Sopandi.

Dia bore up Ninja 150 bisa sampai 196 cc, atau kalau dibulatkan jadi 200 cc.

Cara upgrade Kawasaki Ninja 150 jadi 200 cc ganti boring sekaligus ganti piston.

Di pasaran sebenarnya tersedia dua pilihan piston Ninja untuk bore up.

Sedih, Disaat Masalah Belum Terpecahkan, Valentino Rossi Malah Ditinggalkan Orang Terdekatnya

Bagai Ditelan Bumi, Suara Knalpot Yamaha New V-Ixion Tiba-Tiba Hilang, Enggak Taunya Ini Yang Terjadi

“Ukuran 62 mm jadi 162 cc dan 68 mm jadi 196 cc,” jelas Chandra yang bos bengkel bubut Master Tjendana dari Bandung itu.

Harga piston sih cukup murah kisaran hanya Rp 350 sampai 600 Rp ribu.

Namun yang mesti waspada ketika penggantian boring.

Sering dijumpai setelah ganti boring mesin 2-tak bukannya power naik tapi malah ngedrop.

Telan Rp 120 Juta, Yamaha NMAX Ini Juara Customaxi Yamaha Balikpapan, Komponen Apa yang Paling Mahal?

“Itu karena tidak kepresisian arah, kehalusan lubang hisap, buang dan bilas tidak sesuai aslinya,” jelas Chandra Sopandi.

Jika bentuk, arah dan sudut lubang-lubang di blok silinder tidak sesuai aslinya, menyebabkan motor 2 tak ketika sudah ganti boring power berkurang drastis sekali.

“Bahkan pada kasus yang parah motor tidak ada tenaga sama sekali,” jelas Chandra.

Menurut Chandra, jika mengalami salah ganti boring, suatu pemborosan biaya dan waktu.

Walau Bersuara Adem, Knalpot Asal Thailand Ini Mampu Kail Tenaga Yamaha Lexi

Perlu bengkel bubut yang punya pengalaman ketika zaman 2 tak berjaya.

Seperti Master Tjendana yang berbekal pengalaman dan pengetahuan mesin 2 tak dari tahun 1990-an.

Kata Chandra, proses boring ulang motor-motor 2 tak bisa 99% seperti aslinya.

Info ganti boring dan bore up mesin 2 tak silakan langsung calling Chandra.

Dia orang mau bersedia diajak diskusi di nomor 0811-227-871.