Find Us On Social Media :

Ngerih! Teror Kain Api di Semarang Terus Berulang, 2 Motor Jadi Korban

By Arseen, Kamis, 31 Januari 2019 | 13:13 WIB
Ilustrasi kebakaran sepeda motor(http://sarinform.com) ()

MOTOR Plus-online.com - Kota Semarang mendadak dibikin geger oleh orang tak bertanggung jawab.

Aksi pembakaran teror kain api meresahkan di Kota Semarang.

Sudah empat mobil dan dua motor yang jadi korban pembakaran pihak misterius.

Para pelaku menyasar kendaraan yang terparkir di pinggir jalan.

Dari hasil rekaman CCTV yang beredar, aksi yang dilakukan seorang diri itu melemparkan benda terbakar ke mobil yang parkir di pinggir jalan.

 
Baca Juga : Berpaling dari Kodrat, Preman Terkuat di Bumi Maell Lee Beli Motor Kawasaki

Diduga kuat, benda tersebut berupa kain yang sengaja dibakar kemudian dilemparkan ke mobil.

Dari hasil penelusuran Tribun Jateng, diketahui kejadian itu telah berulang kali terjadi.

Terakhir, terjadi di Jalan Kauman, Majapahit, Kota Semarang.

Di lokasi ini, satu unit mobil Honda Brio warna silver terbakar.

Sebelumnya, di Jatingaleh, satu unit mobil Toyota Yaris warna biru juga mengalami hal yang sama.

Selain menyasar mobil, rupanya pelaku juga mengincar sepeda motor.

Baca Juga : Enggak Semua Pengepul Oli Jahat, Oli Bekas yang Dikumpulkan Ternyata Dijadikan Ini

Baca Juga : Terlibat Cekcok dengan Anggota TNI di Pasar Cirebon, Tukang Parkir Digiring ke Kodim dan Lakukan Ini

Di Mangkang, Kota Semarang, dua sepeda motor hangus dilalap api setelah dilempar menggunakan kain terbakar oleh orang tak dikenal.

Dua sepeda motor merek Honda BeAT dan Scoopy ini terbakar saat diparkir di halaman rumah warga.

Menanggapi teror tersebut, pihak Polrestabes Semarang berjanji akan menindak lanjuti dan mengungkap siapa dalang dibalik "serangan api" tersebut.

"Apapun yang mengganggu ketertiban apalagi sudah merugikan seperti itu akan kami tindak lanjuti," ujar Kasubbag Humas Polrestabes Semarang, Kompol Baihaqi, Kamis (24/1/2019).

Baihaqi mengatakan, pihaknya akan mengumpulkan keterangan para korban dan meminta bukti rekaman CCTV yang berhasil merekam tindakan tersebut.

Baca Juga : Mau Meminang Yamaha NMAX? Nih Cicilan Terbaru Januari 2019, DP-nya 3 Jutaan

Baca Juga : Mengerikan! Video Motor Kecelakaan Parah Akibat Kebut-kebutan di Jalan Tol

"Bukti dan petunjuk akan kami kumpulkan. Tindakan ini sudah meresahkan dan merugikan masyarakat," katanya.

Dia menghimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan lingkungan.

Terkait kendaraan, mantan Kapolsek Mijen ini meminta agar pemilik kendaraan memastikan kendaraannya aman sebelum diparkir.

"Jangan parkir sembarangan di pinggir jalan juga. Meski diparkir di depan rumah, tapi tetap selalu waspada. Jangan ragu menegur atau menanyai orang tidak dikenal di lingkungan kita," pungkasnya.

Tak hanya di Kota Semarang, hal ini juga dilaporkan terjadi di Ungaran, Kabupaten Semarang.