Find Us On Social Media :

Puluhan Motor Jogrok Di Mapolsek Akibat Terjaring Operasi Lalulintas

By Indra GT, Rabu, 13 Februari 2019 | 20:30 WIB
Puluhan kendaraan bermotor roda dua yang terjaring dalam operasi di wilayah Kabupaten Malaka, Senin (11/2/2019).  ()

MOTOR Plus-online.com - Puluhan motor terjaring dari operasi penertiban kendaraan bermotor yang dilakukan oleh Polisi.

Satuan Lalulintas ( SatlantasPolres Belu melakukan operasi penertiban Kendaraan Bermotor di wilayah Kabupaten Malaka, Senin (11/2/2/2019).

Dalam operasi tersebut, puluhan kendaraan roda dua terjaring dalam operasi dan dibawa ke Mapolsek Malaka Tengah.

Polisi membawa semua kendaraan hasil operasi di Mapolsek Malaka Tengah untuk diproses administrasi.

Baca Juga : Kenapa Sarung Tangan Balap MotoGP Bikin Jari Kelingking dan Jari Manis Menyatu?

Baca Juga : Jawaban Mengejutkan Pabrikan Motor TVS Indonesia yang Mau Mengeluarkan Pesaing Yamaha NMAX dan Honda PCX150

Pantuan POS-KUPANG.COM, puluhan kendaraan roda dua diparkir di halaman Mapolsek Malaka Tengah. Para pengendara berjubel di depan polsek untuk menunggu urusan adiministrasi.

Kendaraan yang ditilang ini rata-rata tidak dilengkapi dengan syarat berkendara seperti tidak memasang plat nomor dan menggunakan kaca spion.

Kapolres Belu, AKBP Christian Tobing melalui Kasat Lantas Polres Belu AKP Shabda Purusha Putra, mengatakan, sebagian besar pengendara kendaraan bermotor roda dua di Kabupaten Malaka tidak menggunakan helm saat berkendara.

Kondisi ini terlihat saat polisi lalulintas Polres Belu melakukan operasi penertiban kendaraan di Betun dan sekitarnya, Senin (11/2/2019).

Baca Juga : Ngacir dan Irit Tarikan Motor Matic Karena Gir Rasio Dibubut

 

"Yang banyak tidak pakai helm, tidak pakai kaca spion dan kelengkapan kendaraan kurang," kata Shabda.

Shabda mengatakan, Satlantas Polres Belu melakukan operasi penertiban kendaraan di wilayah Malaka secara rutin.

Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menekan angka kecelakaan lalulintas lewat kegiatan operasi, polisi bisa memberikan arahan kepada pengemudi untuk tertib berlalulintas.

Shabda mengatakan, polisi tetap mengandalkan generasi millenial agar mereka menjadi pelopor keselamatan berlalulintas.

Generasi millenial mesti menjadi teladan untuk melakukan tertib berlalulintas.

Shabda menghimbau masyarakat Malaka agar tertib berlalulintas demi menjaga keselamatan diri dan orang lain.

Tertib berlalulintas tidak harus melakukan hal-hal yang besar tetapi cukup dengan memulai hal yang kecil dan sederhana.

 

Artikel ini telah tayang di POS-KUPANG.COM dengan judul Puluhan Kendaraan Bermotor di Malaka Terjaring dalam Operasi