MOTOR Plus-online.com - Masyarakat harus makin waspada saat memarkirkan motor di tempat umum.
Karena maling motor semakin merajalela dan dalam waktu singkat bisa membawa kabur incaran.
Selain waspada, pemilik motor harus menggunakan kunci pengaman tambahan.
Maling motor yang tertangkap biasanya langsung dipukuli atau dihakimi massa.
Baca Juga : Video Oknum Polisi Bikin Geger Cikarang, Gak Paham AHO Tilang Pemotor Karena Kehabisan Alasan
Baca Juga : Kabar Gembira, Ada Cara Baru Tambal Ban Tubeless, Udah Gak Zaman Main Tusuk
Dengan kondisi berlumuran darah bahkan sampai tewas, tapi maling motor tetap enggak kapok menjalankan aksinya.
Tapi perlakuan beda kepada maling motor yang tertangkap terjadi di Subang, Jawa Barat.
Dua maling motor beraksi di jalan Blendung Anggaranu, Kecamatan Sukasari, Subang pada 12 Februari 2019 kemarin.
Satu pelaku bisa meloloskan diri, sementara pelaku lain bisa ditangkap.
Baca Juga : Heboh Oknum Polisi Tangkap Pemotor di Cikarang Gara-gara Lampu Depan, Korban Lain Ikut Komentar
Warga yang geram dan sudah berkumpul langsung menceburkan maling motor ke sungai penuh lumpur warna hitam.
Akibatnya, hampir sekujur badan si maling menghitam kena lumpur sungai.
Tanpa pemukulan, hanya ada seorang lelaki yang menginterogasi si maling sambil mengusap mukanya yang penuh lumpur.
Beberapa warga yang melihat ada maling tertangkap juga enggak bereaksi hanya memantau takut si maling kabur.
Baca Juga : Beneran Gak Sih Kalau Busi Iridium Bisa Bikin Bensin Jadi Makin Irit?
Dari video yang diunggah akun Instagram @fakta.indo itu, enggak ada polisi di lokasi kejadian.
Maling langsung diamankan dan dibawa ke polsek setempat untuk diproses lebih lanjut.
Simak videonya berikut ini: