Find Us On Social Media :

Percaya Takhayul, Marc Marquez Sempat Mau Pasang Angka 1 di Motornya

By Joni Lono Mulia, Rabu, 6 Maret 2019 | 09:44 WIB
Nomor 93 sudah jadi identitas Marc Marquez sejak umur 11 tahun. Pikir-pikir pakai nomor start 1 (Twitter @box_repsol)

MOTOR Plus-online.com - Eh ternyata, Marc Marquez blakblakan nggak bakal mencantumkan nomor wahid di tebeng motor balapnya, meski dia juara dunia MotoGP 2018.

Marc Marquez sejak berkarier di GP 125 kemudian Moto2 hingga akhirnya di kelas MotoGP sejak 2013 selalu memakai nomor kebanggaannya, 93.

Atau mungkin, Marc Marquez paham banget kalai pakai nomor 1 malah nanti kena kutukan nggak juara dunia di MotoGP.

Sejak Mick Doohan memakainya pada 1999, di mana ia mengalami kecelakaan dan gagal mempertahankan gelar akibat harus pensiun mendadak.

Lantas, Alex Criviile yang juara dunia GP 500 musim 1999 memakai nomor 1 dan gak juara dunia musim ini. 

Baca Juga : Paku Mulai Ditinggalkan Penyebar Ranjau, Dua Material Ini Lebih Berbahaya dan Ancam Keselamatan Pemotor

Baca Juga : Ini Modus Baru Bikin Ban Bocor Dan Lebih Bahaya Dari Tebar Paku

Dilanjutkan, Kenny Roberts, Jr., yang jadi juara dunia GP 500 2000 di musim 2001 memasang nomor 1 di tebeng motornya. 

Eh, Kenny Roberts, Jr., gagal mempertahankan juara dunia. 

Begitu pula mendiang Nicky Hayden (2007), Casey Stoner (2008), Jorge Lorenzo (Jorge Lorenzo) dan Casey Stoner (2012). 

Statistik menunjukkan pembalap MotoGP yang memakai nomor nomor 1 gak pernah mampu mempertahankan gelar.

Lantas, sepertinya Marc Marquez ogak pakai nomor 1 ada kaitan dengan takhyul dengan nomor itu. 

Baca Juga : CB Gak Ada Matinya, Honda Italia Rayakan 50 Tahun dengan Motor Spesial

Sampai-sampai, soal tersebut diungkapkan Marc Marquez saat diinterview AS Motor.

"Saya tipe orang yang merasa bahwa, ketika sesuatu bekerja dengan baik, maka jangan menyentuhnya. Dengan nomor 93, saya agak percaya takhayul," ungkap Marquez dilansir dari AS.com.

Meski begitu, Marquez mengaku bahwa ide memakai nomor 1 selalu terlintas dipikirannya, dan bahkan ia sempat membicarakannya dengan orang-orang yang ia percaya.

Baca Juga : Intip Dari Dekat, Sirkuit Mandalika Jadi Host MotoGP Indonesia 2021

"Saya tak membantah bahwa ada pembicaraan dengan orang-orang terdekat soal pakai nomor 1, setidaknya satu musim memakai nomor itu," ujar Marquez.

Tujuh kali juara dunia ini juga menyatakan bahwa memakai nomor 1 di arena MotoGP bakal menghadirkan beban tambahan bagi mental pembalap.

Baca Juga : Dunia Balap Berduka, Pembalap Sekaligus Vokalis ini Meninggal Dunia

Secara nggak langsung, pembalap itu bakal bekerja lebih keras dari biasanya demi mempertahankan gelar pada musim selanjutnya.

"Entah apakah saya akan melakukannya (memakai nomor 1) suatu saat nanti, tapi jelas tidak sekarang," imbuh Marc Marquez.

"Memakai nomor 1 berarti tanggung jawab besar dan beban berat. Lagipula, saya sudah pakai nomor 93 sejak saya berusia 11 tahun dan sudah kasih banyak keberuntungan," pungkasnya.