Find Us On Social Media :

Protes Motor Ducati, Di Luar Dugaan Joan Mir Malah Nangkring Di Puncak

By Joni Lono Mulia, Sabtu, 16 Maret 2019 | 08:55 WIB
Joan Mir (nomor start 36) bikin kejutan di MotoGP Qatar dan jadi satu-satunya debutan yang bawa pulang poin (Twitter @suzukimotogp)

MOTOR Plus-online.com - Ronde pembuka MotoGP musim ini yang berlangsung di sirkuit Losail, Qatar (10/3/2019) jadi milik pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.

Meski dibumbui kontroversi karena kemenangan itu diprotes 4 tim pabrikan, Aprilia, Honda KTM dan Suzuki.

Empat tim pabrikan itu mempersoalkan perangkat baru di motor MotoGP Ducati Desmosedici GP19.

Meski protes itu tak memengaruhi hasil MotoGP Qatar, namun keputusannya ditetapkan jelang MotoGP Argentina nanti.

Ramai soal kemenangan Andrea Dovizioso, ternyata sebaliknya dengan persaingan pembalap debutan alias rookie of the year.

Baca Juga : Bukan Cuma Moge, Ketua Umum PPP yang Ditangkap KPK Doyan Trabasan di Gunung Merapi

Baca Juga : Kuda Besi Langka! Suzuki Raider 125 Full Ori Dijual Cepat, Motor Simpanan Bukan Restorasi

Di luar dugaan performa apik malah ditunjukkan Joan Mir (Team Suzuki Ecstar) setelah finish di posisi ke-8.

Kandidat rookie of the year yang sempat menunjukkan penampilan menjanjikan, Francesco Bagnaia (Alma Pramac Racing) dan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) malah tampil kurang apik.

Begitu pula dengan Miguel Oliveira (Red Bull KTM Tech3).

Tiga nama nama itu harus pulang tidak bawa poin.

Francesco Bagnaia tidak finish (DNF) setelah motornya bermasalah dengan winglet yang tanggal satu setelah terlibat tabrakan.

Baca Juga : Info Penting Ninja Lovers, Ini Fungsi Lepas Traction Control Kawasaki New Ninja

Fabio Quartararo finis ke-16 karena motornya mati saat sesi warm-up lap sehingga membuat dia start di pitlane.

Sedangkan, Miguel Oliveira memang masih tertatih-tatih beradaptasi di atas KTM RC16.

Praktis dengan Joan Mir finis ke-8 jadi pembalap debutan satu-satunya yang mengoleksi poin dan memunckai klasemen pembalap rookie of the year sementara.

Jangan senang dulu Joan Mir masih ada 18 ronde di depan.