Find Us On Social Media :

Sopir Mabuk, Truk Oleng Dan Tabrak Motor Honda BeAT Dari Lawan Arah

By Fadhliansyah, Minggu, 5 Mei 2019 | 09:20 WIB
Sebuah motor Honda BeAT ditabrak truk dump bermuatan pasir (Tribun Jateng)


MOTOR Plus-online.com - Lagi-lagi berkendara setelah minum-minuman keras kembali memakan korban.

Kali ini seorang sopir truk yang nekat menyetir dalam kondisi mabuk akhirnya menabrak sebuah motor.

Padahal saat sedang berkendara, konsentrasi sangat penting. Apalagi menyetir truk yang ukurannya lebih besar dari kendaraan biasa.

Pastinya membutuhkan konsentrasi serta harus berhati-hati saat menyetir truk.

Baca Juga : Yamaha Dan Honda Ditekan Turunkan Harga Motor Matic Dan Kembalikan Uang

Baca Juga : Ini Bukti Honda PCX 150 Gredek Bisa Komplain Dan Dilayani Tuntas

Dua orang pemotor dan pembonceng meninggal dunia setelah menjadi korban kecelakaan di Karanganyar, Jawa Tengah (3/5/2019).

Kedua korban bernama Ilham Idkha Syaifudin yang meninggal di lokasi kejadian, dan Ardiana Geurnis yang meninggal di RS Moewardi Solo.

Kecelakaan terjadi di Jalan Lawu Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada Jumat malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Tepatnya di depan Markas Kodim 0727 Karanganyar.

Baca Juga : Ramai Kasus Gredek Honda PCX 150 Lokal, Pemilik Motor Bagikan Trik Jitu Usir Gredek yang Mengganggu

Motor matic dengan nopol AD 3061 BBE yang dinaiki kedua korban, ditabrak sebuah truk bermuatan pasir.

Sopir truk bernopol AD 1631 MP tersebut dikendarai oleh Muhammad Ikhsan (23) dan Abid Pamungkas (27) yang juga ada di dalam truk.

Yang mengagetkan, Ikhsan dan Abid mengaku sebelumnya minum miras jenis ciu.

"Jadi pengakuan sopir dan kernet ini, mereka minum ciu dulu sebelum berkendara.

Baca Juga : Ternyata Pertamax Menyimpan Kandungan Ajaib Dibanding Premium, Pihak Pertamina Kasih Bukti

Ketika menabrak itu, sopir dalam pengaruh miras," kata Kanit Laka Satlantas Polres Karanganyar, Iptu Sutarno.

Kanit Laka juga menyampaikan kronologi resmi kecelakaan.

Ketika kejadian, truk melaju dari arah timur Karanganyar Kota menuju ke barat arah Papahan Tasikmadu dengan kecepatan sekitar 100 km/jam.

Saat tiba di pertigaan Bonjot, depan Markas Kodim 0727 Karanganyar, melaju motor Honda BeAT yang dikendarai Ilham dari arah berlawanan.

Baca Juga : Heboh Tanjakan Bundelan Gunung Kidul, Saking Bahayanya Mau Dihapus Dari Google Maps

Karena melaju dengan kencang, Ikhsan tidak dapat mengendalikan kendaraan sehingga truknya oleng menabrak motor.

Saksi mata, Resa Dwi Santoso (17) juga mengatakan hal yang sama.

Resa melihat truk nahas itu melaju dengan kecepatan tinggi.

Tiba-tiba truk oleng ke kanan sebelum menabrak motor yang melintas di jalur berlawanan.

Baca Juga : Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2019, Quartararo Pole Position, Rossi Start Posisi 13

"Motor dikendarai dua orang, laki-laki di depan yang perempuan bonceng.

Yang Laki-laki meninggal di tempat, perempuan kritis," kata Resa dikutip dari Tribun Jateng.

Setelah menabrak motor, truk tersebut masih melaju.

Kembali ke jalur semula sebelum menabrak trotoar jalan.

Baca Juga : Hasil Kualifikasi Moto2 Spanyol 2019, Navarro Bangkit, Dimas Ekky Start Ke-29

Namun, Resa melihat kendaraan itu masih melaju pelan sehingga warga langsung menghadangnya.

Saat itu sejumlah warga sedang nongkrong di angkringan, di sisi selatan jalan dekat lokasi kejadian.

Ketika kecelakaan terjadi, lokasi ini terhitung sedang lengang.

Tidak ada motor atau mobil lain yang melintas.

Baca Juga : Gokil! Pembalap Rookie Kembali Menyengat! Rekor Marquez Terpatahkan di Kualifikasi MotoGP Spanyol

Korban Ilham Idkha Syaifudin (21) diketahui asal Hinekombe Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.

Sementara Ardiana Geurnis (22) asal Mekarsari, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat.

Korban Ilham membawa kartu mahasiswa sebuah perguruan tinggi swasta terkemuka di Solo.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Korban Kecelakaan Karanganyar Meninggal di RS Moewardi Solo, Sopir Truk Ungkap Pengakuan Mengejutkan