Sebenarnya karburator Yamaha RX-King dengan karburator Yamaha Jupiter MX 135 sama-sama bukan model vakum.
Tapi diameter venturi karburator Yamaha RX-King lebih besar yakni 26 mm.
Sedangkan diameter venturi karburator Yamaha Jupiter MX lama hanya 22 mm.
Alhasil volume campuran bahan bakar dengan angin yang masuk ke ruang bakar bisa lebih besar pakai karbu RX-King.
Tapi, supaya karburator Yamaha RX-King bisa masuk ke Jupiter MX ada beberapa ubahan.
Baca Juga: Desain Macho dan Mesin Oke, Kenapa Yamaha YZF-R25 Enggak Laku Satupun di Negara Ini?
"Intake manifold bawaanya terlalu pendek, solusinya bisa ganti intake manifold milik New Yamaha Jupiter MX atau pakai Kawasaki Binter Merzi," ujar Tito.
Selain itu, yang harus diubah adalah Throttle Position Sensor (TPS).
"Karena dikarburator Yamaha RX-King belum ada TPS, kabel TPS di bodi dijumper dengan kabel berbentuk U," ujar Tito.
"Kalau enggak diakalin seperti itu, indikator suhu di speedometer akan terus berkedip," pungkasnya.
Baca Juga: Fatal Yamaha XMAX Ancur Berantakan Bodi Mesin dan Jok Lepas Vs Honda Supra Yang Hanya Lepas Sayap
Sesuai dengan namanya TPS memberikan data bukaan katup throttle gas Timing Ignition.
Selain diakalin sensor TPS, bisa juga pakai CDI Aftermarket yang sudah support TPS.
Artikel ini telah tayang di GridOto.com dengan judul Bikin Tarikan Yamaha Jupiter MX Sangar dengan Karburator RX-King!