Find Us On Social Media :

Modal Rp 2 Juta, Honda Astrea Prima Hasil Restorasi Ini Sekarang Banyak yang Nawar!

By Fadhliansyah, Sabtu, 29 Juni 2019 | 20:00 WIB
Probo bersama saudaranya yang juga sedang merestorasi Honda Astrea Grand (Istimewa)

MOTOR Plus-online.com - Belakangan ini motor-motor keluaran lama alias klasik memang lagi banyak dicari bikers.

Hal tersebut lantaran maraknya fenomena restorasi motor bebek Jepang tahun 80 sampai 90-an.

Restorasi sendiri merupakan menyegarkan kondisi kendaraan yang sudah berumur dengan part-part baru yang orisinil, sehingga tampak baru keluar dari dealer.

Banyak penggiat otomotif yang hobi merestorasi motor bebek, salah satunya adalah motor Honda Astrea Prima.

Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Belanda 2019, Yamaha Ungguli Ducati, Rossi Melonjak!

Baca Juga: Gara-gara Murid Valentino Rossi, Pembalap Indonesia Dimas Ekky Crash di FP1 Moto2 Belanda 2019

Tren restorasi motor bebek Jepang ini awalnya dilakukan oleh seorang modifikator di Jakarta selatan, yang menunjukkan hasil restorasi Honda Prima di akun YouTube miliknya.

Video tersebut pun viral karena banyak anak muda yang merasa motor ini tidak asing di masa lalu mereka, karena sebagian orang tua mereka pernah memilikinya.

Motor yang ketika itu kurang dilirik, lambat laun pun harganya naik karena wabah restorasi tersebut.

Probo seorang pemuda pemilik Astrea Prima, begitu beruntung membeli motor ini di tahun 2016 dengan harga cuma Rp 2 juta lebih di Mojokerto, Jawa Timur dalam kondisi pajak mati.

Baca Juga: Bahaya, Beli Harga Motor Bekas Ber-STNK Kode ST Bisa Dapat Rp 1 Jutaan

Honda Astrea Prima milik Probo (Istimewa)

"Waktu itu beli cuma 2 jutaan lebih, pas beli kebetulan platnya sudah B terus akhirnya di restorasi di Mojokerto pada bagian kaki-kaki dan bodi setelah itu baru dikirim ke Jakarta," kata Probo (28/6/2019).

Pengalaman unik sering dialami oleh Probo ketika riding dengan Honda Astrea Prima miliknya, mulai dari jadi pusat perhatian hingga dipepet orang tak dikenal yang ingin membeli motornya secara paksa.

"Karena saya restorasi motor ini sebelum musim-musimnya, saya seneng aja motor kesayangan saya jadi perhatian orang, terus pernah di tawar bapak-bapak dilampu merah sama terakhir pernah diberhentiin paksa orang yang pengen bayarin motor saya," lanjut Probo

Probo mengakui, dalam proses restorasi banyak hambatannya seperti susahnya mencari part orisinil untuk Honda Astrea Prima seperti bodi, tutup rantai dan striping grafis.

Baca Juga: Resmi, Pembalap Indonesia Dimas Ekky Pratama Terpaksa Absen Dari Moto2 Belanda 2019

"Sparepart untuk Honda Prima memang dipasaran lebih sulit ditemukan ketimbang Astrea Grand atau Legenda, sekalinya nemu yang ori paling seken dan itu juga saya dapetnya dari forum sosmed atau toko online," pungkasnya.

Gimana, niat restorasi motor bebek Jepang seperti Probo?