"Pengendara tidak bisa menguasai motor (yang) oleng dan jatuh kepala duluan, telinga keluar darah (serta) muka lebam," tulisnya lagi.
"Penanganan dari tim medis, langsung dibawa ke RS Prasetya Husada Ngijo untuk visum, sampai jam 14.00 langsung jenazah di antar ke rumah duka," tutup Mas Robiyul.
Kejadian ini jadi pembelajaran, bahwa naik motor dimanapun harus tetap memperhatikan sisi keamanan dan keselamatan.
Klik disini untuk postingan lengkapnya.