MOTOR Plus-online.com - Bagi pengguna skutik Honda BeAT, jangan lupa cek bagian ruang CVT, khususnya bagian sil di dalamnya.
Termasuk sil as pulley bagian depan atau drive pulley, dan juga pulley belakang alias driven pulley.
Masalahnya, penyakit yang cukup sering ditemui dari skutik Honda BeAT ini justru sil pulley yang rawan rembes.
Nah, ngeri kan?
Baca Juga: Ramai Kasus Pencurian Skutik Honda BeAT, Pihak AHM Bakal Tambahkan Fitur Pengaman?
Baca Juga: Honda BeAT Di Indonesia Ada 7 Model, Ini Perbedaan Serta Harganya
Hal itu dibenarkan oleh Sumartono, pemilik bengkel Suma Jaya Motor yang berlokasi di Jalan Jati Makmur, Pondok Gede, Bekasi saat membahas tentang penyakit sil Honda BeAT.
"Salah satu yang mempercepat sil pulley depan getas itu panas mesin," aku Sumartono.
Bukan tanpa alasan, sil pulley depan milik skutik Honda ini langsung membatasi blok mesin dengan blok CVT.
"Panas dari mesin yang mempercepat umur sil, jadi cepat getas," ungkapnya.
Baca Juga: Murah Banget, Cuma Rp 40 Ribu Bisa dapat Kampas Rem Depan Belakang Honda BeAT, Langsung Sikat!
Bahan yang terbuat dari karet itu juga terkena panas dari mesin sehingga mempengaruhi usianya.
Semakin sering dipakai dan panas mesin, maka bukan tidak mungkin akan mempercepat getasnya sil itu.
"Efeknya kalau sil pulley depan bikin bocor area CVT kotor, itu karena debu di CVT jadi tercampur dengan oli," jelas pemilik sekaligus mekanik di bengkel itu.
Kalau sudah menembus rumah roller bahkan ke kampas ganda, bikin tarikan motor matic lemot dan gredek pada angkatan pertama," tambahnya.
Baca Juga: Terbongkar Polisi, Pakai Kunci Ajaib Ini Honda BeAT dengan Mudah Dicuri Maling Motor
Sebenarnya, tidak ada acuan untuk berapa kilometer sekali mengganti sil pulley depan, khususnya untuk Honda BeAT.
"Baiknya setiap servis dan bersihkan CVT juga dicek, kalau rembes lebih bagi diganti baru," kata Suma.
Soal harga, ia menambahkan untuk sil pulley depan Honda BeAT dikenakan Rp 15 ribu.