Menggunakan bahan bakar Pertamax, setiap ganti knalpot motor dites sampai dapat performa maksimalnya.
Sebagai perbandingan, performa ADV150 keluaran pabrik, dengan knalpot standar di Dynojet 250i milik Sportisi, terukur 10,55 dk pada 8.380 rpm dan torsi 11,66 Nm di 6.080 rpm.
Lalu bagaimana setelah diganti knalpot aftermarket?
Langsung simak saja hasilnya bro!
Baca Juga: Honda ADV150 Laku 800 Unit Per Bulan di Jawa Tengah, Apakah Sudah Mencapai Target?
WRX GP3 K2 SS K150
Knalpot WRX tipe GP3 K2 SS K150 ini dibuat di Cikupa, Tangerang.
“Desain silencer gambot, knalpot yang utamakan suara ngebass bulat adem dan bertenaga, bahan terbuat dari stainless steel 304,” buka Indrawan 'Indra' Wijaya, owner WRX Exhaust System.
Knalpot seberat 2 kg ini memiliki 2 pilihan warna silencer, ada Stainless Glossy yang dijual Rp 1,250 juta dan Stainless Half Blue Rp 1,350 juta.
Setelah beberapa kali running di atas mesin dyno, didapat tenaga maksimal 11,16 dk pada 8.650 rpm dan torsi 11,02 Nm di 6.020 rpm.
Baca Juga: Wah NMAX Dikepung, Skutik Adventure Honda ADV250 Mau Diproduksi