MOTOR Plus-Online.com - Electronic Control Unit atau biasa disingkat ECU menjadi komponen yang rawan rusak saat motor terendam banjir.
Banjir awal tahun 2020 di Jakarta menyebabkan banyak motor terendam.
Setelah surut, korban banjir banyak membawa motornya ke bengkel andalannya.
Salah satu yang jadi langganan bikers, bengkel Joddy Motor di Jatiwaringin, Jakarta Timur.
Baca Juga: Tenaga Jadi Makin Liar, Bengkel Ini Siap Remap ECU Yamaha All New NMAX, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Baca Juga: Bikin ECU Standar Jadi Setingan Balap? Langsung Ke Ahlinya, Cuma Segini!
Salah satu korban, pemilik Yamaha NMAX yang terendam banjir setinggi 2 meter.
Motor yang sudah dibersihkan secara total tidak mau menyala saat distarter.
Setelah diselidiki, ternyata ada kerusakan pada ECU-nya.
"Ini ada pin yang patah, makanya ECU jadi tidak berfungsi," kata Joddy Ario owner Joddy Motor (JDM) dikutip dari GridOto.
Baca Juga: Mau Yamaha NMAX Makin Ngacir? Bisa Pasang Paket Upgrade ECU Nih
"Soalnya ketika dicolok ECU lain bisa menyala normal," sambungnya.
"Pin yang patah ini efek dari terendam banjir cukup tinggi dan cukup lama," lanjutnya.
"Makanya pin ECU jadi korosi bisa patah dan mengakibatkan kerusakan di area ECU motor ini," jelasnya.
"Kalau patah seperti ini tidak bisa diperbaiki dan harus diganti baru," sambungnya.
Baca Juga: Tren Remapping ECU Standar Motor, Kira-kira Garansi dari Pabrikan Jadi Hangus Enggak Nih?
"Karena meskipun soket ECU diklaim tahan air tapi kalau direndam terus menerus bisa mengakibatkan kerusakan juga," tutupnya.
Ternyata kerusakannya akibat korosi yang muncul akibat motor lama terendam banjir.