Find Us On Social Media :

Nahasnya Berkali-kali, Apa Karena Jorge Lorenzo Jadi Test Rider Yamaha? Gagal Deh Balapan MotoGP Sebagai Wild Card

By Joni Lono Mulia, Jumat, 15 Mei 2020 | 14:00 WIB
Jorge Lorenzo (paling kanan) bersama Maverick Vinales (paling kiri) dan Valentino Rossi (tengah) di acara perkenalan tim Monster Energy Yamaha MotoGP di Sepang Malaysia, Februari lalu (Yamaha MotoGP)

Kondisi darurat Covid-19 mengubah rencana uji coba motor baru hingga Jorge Lorenzo kena dampak lockdown di negeri orang.

Jorge Lorenzo baru bisa balik ke tempat tinggalnya di Lugano Swiss, pertengahan April lalu.

Nahas berikutnya, efek kondisi darurat Covid-19 membuat Jorge Lorenzo belum benar-benar mengeksplorasi motor Yamaha M1 musim ini untuk melakukan evaluasi kurang lebihnya motor M1.

Sehingga Jorge Lorenzo ada agenda untuk melakukan riset dan tes Yamaha M1 musim ini.

Puncak apesnya Jorge Lorenzo adalah MotoGP 2020 yang rencananya akan digelindingkan akhir Juni atau awal Juli menerapkan syarat dan kondisi ketat agar berjalan sukses.

Baca Juga: Buka-bukaan, Jorge Lorenzo Bongkar Alasan Kenapa Valentino Rossi Gak Akur Sama Marc Marquez

Selain digelar tanpa penonton ke sirkuit, juga pihak Dorna Sports membatasi jumlah awak atau personel di ajang MotoGP.

Salah satu pos yang dihapus adalah slot untuk pembalap wild card.

Sejatinya pembalap wild card ini, lazimnya adalah pemablap penguji atau test rider, sengaja diturunkan langsung di balapan MotoGP sesungguhnya.

Tujuannya memberikan input buat tim pabrikan riset motor selanjutnya.

Alhasil, Jorge Lorenzo yang merupakan test rider Yamaha MotoGP dengan pembatalan ini praktis gak bisa balapan MotoGP sebagai wild card.

Baca Juga: Bikin Penasaran, Berapa Banyak Followers Media Sosial Pembalap MotoGP Musim Ini? Nih Daftarnya