MOTOR Plus-online.com - Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, mengungkapkan rekan tim terbaiknya di Suzuki, namun itu bukan Joan Mir.
Alex Rins sendiri merupakan satu-satunya pembalap Suzuki setelah Kevin Schwantz yang mampu menjuarai kelas premier MotoGP.
Kevin Schwantz merupakan juara GP 500 pada tahun 1993, sedangkan Alex Rins pemenang dua balapan pada tahun 2019.
Juara dunia GP 500 1993 itu memiliki kepercayaan penuh pada daya saing Rin.
Dikatakan Kevin Schwantz juga yakin bahwa Alex Rins adalah orang yang tepat untuk membawa Suzuki kembali ke puncak dunia.
“Mereka telah meningkat tahun lalu dan Alex telah menunjukkannya dengan kemenangannya."
"Ini memberi lebih banyak kepercayaan kepada tim dan semua orang di motornya."
"Seorang Alex memiliki kesempatan untuk bertarung di puncak setiap Grand Prix, itulah yang diperlukan untuk berjuang untuk memenangkan juara dunia," sebut Kevin Schwantz.
Alex Rins pun memuji karya rekan setimnya Joan Mir.
“Bagi saya, Joan adalah pembalap yang baik, ia harus belajar, ia cepat, tetapi belum cukup . Dia masih muda."
Baca Juga: Wuih, Pembalap MotoGP Alex Rins Kesampaian Juga Ngegas Motor 1.000 cc, Di Sirkuit MotoGP Pula
"Tahun lalu dia melakukan beberapa balapan yang bagus dan di tes pramusim dia mengalami saat-saat yang menyenangkan. Tampaknya tumbuh, kita akan melihat ke mana ia bisa pergi,” ungkap Alex Rins.
Tapi, ketika ditanya siapa rekan tim terbaiknya, pembalap asal Spanyol ini memilih yang lain.
“Rekan terbaik saya adalah Andrea Iannone. Sudah sangat menyenangkan, saya sudah bersenang-senang dalam dua tahun ini."
"Dengan Andrea, di luar jalur, kami banyak berbicara. Dia memberi saya nasihat, tetapi di trek kami seperti saingan, dia memotong gas jika saya di belakang. Ini adalah hal yang baik untuk saya."
"Joan tidak banyak bertanya padaku. Kami berbicara, tetapi bukan tentang sepeda motor,."
"Tetapi tentang kehidupan di Andorra, tentang mobil atau hal-hal seperti itu, tetapi bukan tentang MotoGP," tutup Alex Rins.