Find Us On Social Media :

Ada Hikmah Dibalik Larangan Mudik, Selama Periode Lebaran 2020 Angka Kecelakaan Turun 31 Persen

By Erwan Hartawan, Rabu, 10 Juni 2020 | 08:10 WIB
Ilustrasi pengecekan SIKM. Pemudik yang berangkat dari atau menuju Jakarta wajib punya SIKM, dan gak cuma berlaku setelah arus balik lebaran selesai. (Kompas.com)

MOTOR Plus-Online.com - Korlantas Polri resmi menutup kegiatan Operasi Ketupat.

Operasi ini telah berlangsung sejak 24 April sampai 7 Juni 2020.

Ini guna memastikan kelancaran lalu lintas dan menekan penyebaran virus corona (Covid-19) selama periode hari Raya Idul Fitri 1441 H.

Dalam 45 hari operasi ini, tercatat ada 156.774 kendaraan yang diminta untuk putar balik karena hendak melakukan mudik.

Kendaraan tersebut terjaring tidak lolos pemeriksaan di 56 titik penyekatan arus mudik dan 146 titik penyekatan arus balik.

Baca Juga: Operasi Ketupat Berakhir, Sebanyak 70.719 pengendara yang Gak Punya SIKM Dipaksa Putar Balik

Baca Juga: Horeee... Larangan Mudik Segera Berakhir, Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Kembali Dibuka, Ini Faktanya

"Secara rinci, 78.455 kendaraan diputar balik selama arus mudik dan 78.319 kendaraan di arus balik," kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono dilansir dari Kompas.com, Rabu (10/6/2020).

"Jadi secara total hingga penutupan operasi ada 156.774 kendaraan yang berhasil diputar balik," tambahnya.

"Ini operasi terlama, biasanya 14 sampai 15 hari saja, tetapi di masa pandemi jadi sedikit berbeda," lanjutnya.
 
"Biasanya kita melakukan pengaturan lalu lintas untuk memperlancar arus mudik dan balik Lebaran, tapi kali ini kita melakukan penyekatan supaya masyarakat tidak melakukan perjalanan mudik karena berpotensi menyebar virus corona," kata dia.