MOTOR Plus-online.com - Percaya diri dengan tunggangannya Suzuki GSX-RR, pembalap tim Suzuki Ecstar, Joan Mir tebar ancaman.
Joan Mir sempat memimpin saat MotoGP Styria sebelum dihentikan karena crash yang dialami Maverick Vinales.
Namun dalam 12 lap berikutnya, Joan Mir hampir berhasil naik podium lagi.
Pembalap pabrikan Suzuki dari Spanyol itu harus puas dengan tempat keempat di belakang pemenang Miguel Oliveira dan penyerang podium lainnya Jack Miller dan Pol Espargaró.
Pembalap berusia 23 tahun itu berada di urutan kedelapan dalam klasemen keseluruhan setelah lima dari 14 balapan Kejuaraan Dunia.
Baca Juga: Gile Bener! Joan Mir Pede Banget Suzuki Bisa Juara MotoGP 2020
Baca Juga: Jadi Jagoan Spanyol di MotoGP 2020, Marc Marquez Aja Lewat, Joan Mir Kini Lagi Gembira
Sementara rekan setimnya, Alex Rins saat ini berada di urutan ke-13 dalam klasemen.
Meski begitu, dia yakin GSX-RR tahun ini akan memiliki segalanya untuk bersaing di depan.
“Kami memiliki motor yang hebat, dan itu menunjukkan fakta bahwa kami berada di posisi podium dan Kami mampu memperjuangkan kemenangan meskipun kami memiliki tenaga kuda yang jauh lebih sedikit daripada lawan lainnya."
"Artinya keseimbangannya pas," tegas pebalap Suzuki yang tak takut menyuarakan gelar juara dunia itu.
"Saya sangat bangga dengan tim saya dan Suzuki jelas merupakan salah satu penantang gelar," katanya.
Baca Juga: Kenapa Lagi Nih? Joan Mir dan Suzuki Marah ke Race Direction Usai MotoGP Styria
Rins, yang masih berjuang dengan cedera bahunya, juga memuji.
"Motornya terasa hebat," ungkap Rins.
Manajer tim Davide Brivio juga yakin GSX-RR tahun ini bisa membawa hasil yang bagus.
"Kami memiliki banyak potensi, dengan sepeda motor dan dengan dua pembalap kami," jelasnya.
"Sekarang ini adalah trek ketiga di mana kami sangat kompetitif," bebernya.