Find Us On Social Media :

Sedih Banget, Setelah 20 Tahun Bersama, Valentino Rossi Harus Berpisah Dengan 2 Mekaniknya Tahun Depan

By Indra Fikri, Minggu, 27 September 2020 | 09:40 WIB
Valentino Rossi dan Alex Briggs. (MOTOGP)

MOTOR Plus-online.com - Setelah 20 tahun bersama, pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi harus berpisah dengan 2 mekaniknya tahun depan.

Valentino Rossi tidak bisa membawa dua mekanik bersejarahnya, yaitu Alex Briggs dan Brent Stephens bersamanya dalam perjalanan ke tim Petronas Yamaha SRT.

Setelah sekitar dua puluh tahun bersama, bahkan mereka ikut Rossi saat dua tahun bersama Ducati, kini mereka harus terpisah.

Tim satelit asal Malaysia, hanya membuka pintu untuk trio David Munoz, Idalio Gavira dan Matteo Flamigni.

Valentino Rossi sendiri berpikir untuk mengantisipasi keputusan tersebut dalam penampilannya di hadapan media pada Kamis di Montmelò.

Baca Juga: Sah! Valentino Rossi Bergabung dengan Petronas Yamaha SRT Mulai Musim Depan

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2020, Adik Valentino Rossi Start Posisi 1 Pembalap Indonesia Urutan Segini

“Saya sangat menyesal untuk Alex dan Brent, mereka ingin ikut dengan saya, tapi itu tidak mungkin."

"Mereka berdua mengatakan kepada saya bahwa mereka ingin berada di sisi saya selama saya berlari dan bahwa mereka akan pensiun bersama saya."

"Akan menyedihkan tidak memiliki mereka di paddock tahun depan dan balapan terakhir kita bersama."

"Sekarang ketika saya memasuki paddock, saya merasa seperti pulang ke rumah, kami telah bekerja bersama selama 20 tahun dan mereka adalah keluarga saya,” jelas Rossi.

Beberapa jam kemudian Alex Briggs berbicara di sosial medianya, mengumumkan bahwa setelah lebih dari 20 tahun berkarir di paddock, dia akan ditinggalkan tanpa paddock yang tersedia untuk tahun 2021.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2020, Franco Morbidelli Sabet Pole Position, Valentino Rossi Mencengangkan!

Baik Petronas Yamaha SRT maupun pabrikan Yamaha tidak mencadangkan akomodasi untuknya, jadi dia akan mengevaluasi penawaran lain atau dia akan pensiun untuk tahun jeda di Australia.

“Anda mungkin pernah mendengar kabar bahwa saya tidak akan bersama pembalap saya di Petronas tahun depan,” kata Alex Briggs.

“Sekalipun saya ingin menemaninya hingga pensiun, itu bukan yang dipikirkan tim Petronas,” sesal mekanik Valentino Rossi.

Tidak hanya dia tidak akan bisa mengikuti the Doctor, tapi dia juga tidak akan bisa tinggal di garasi Yamaha untuk melayani Fabio Quartararo atau Maverick Vinales.

“Di Jerez saya sudah tahu tidak ada tempat bagi saya di tim pabrikan Monster Energy."

Baca Juga: Cihui, Satu Misi Valentino Rossi di MotoGP Catalunya Terpenuhi, Masih Ada Satu Lagi Nih

"Jadi sekarang saya adalah agen bebas dan saya akan mempertimbangkan tawarannya, meskipun saya hampir pasti akan tinggal di Australia tahun depan setelah 28 musim bekerja dengan pembalap terbaik di dunia,” tutup Alex.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

You may have heard the news that I will not be following the Rider to Petronas next year. Although I wanted to see out his career and he tried to make that a reality, it was not what the Petronas team had in mind. Also I have known since Jerez that there is no place for me in the Monster Factory team next year. So I am now a free agent and would consider offers but most likely will stay in Australia next year after 28 seasons working in the world championship for the best riders in racing history. But this is not the biggest news! The big news is the garage doors in Barcelona have been replaced. No longer can you cut your finger off when closing it. ???? Talk soon. Alex. #wrenchracer #motogp

Sebuah kiriman dibagikan oleh Alex Briggs (@wrench_racer) pada