Find Us On Social Media :

Naik Meja Operasi Lagi, Gaya Balap Marc Marquez Di MotoGP Berubah

By Joni Lono Mulia, Kamis, 10 Desember 2020 | 07:30 WIB
Ilustrasi. Setelah operasi ke-3 dilakukan, pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez kirim pesan pertamanya dari Rumah Sakit. (Twitter.com/Marcmarquez93)

MOTOR Plus-online.com - Jalani operasi tulang lengan atas (humerus) kanan, dokter Michele Zasa ungkap soal gaya balap Marc Marquez berubah ketika ngegas motor MotoGP lagi.

Marc Marquez kembali naik meja operasi untuk ketiga kalinya di bagian cedera patah tulang lengan atas (humerus) kanannya.

Cedera itu didapati Marc Marquez saat mengalami insideh high side crash di MotoGP Spanyol 2020, (19/7/2020) lalu.

Pembalap Repsol Honda Marc Marquez menjalani operasi ketiga kalinya di Rumah Sakit Internasional Ruber Madrid, Jumat (3/12/2020).

Baca Juga: Marc Marquez Banjir Dukungan, Kompak Pakai Tagar #AllWithMarc

Baca Juga: Marc Marquez Harusnya Sembuh Lebih Cepat, Dokter Kasih Saran Begini

Marc Marquez menjalani operasi selama 8 jam dan ditangani 5 dokter.

Akan tetapi, kabar terbarunya Marc Marquez mengalami infeksi pascaoperasi.

Bahkan beredar kabar kalau Marc Marquez enggak bakal balapan di musim MotoGP 2021.

Ditambah Honda dipaksa untuk merekrut Andrea Dovizioso sebagai test rider tim Honda pabrikan.

Kebetulan, Andrea Dovizioso sedangan cuti alias tidak ada aktivitas balap MotoGP musim depan..

Baca Juga: Marc Marquez Niat Rebut Gelar Juara Dunia Dari Joan Mir di MotoGP 2021

Sehingga bisa dijadikan pembalap cadangan kalau kondisi Marc Marquez belum pulih maksimal.

Diungkapkan dokter yang biasa bertugas di MotoGP berlangsung, Michele Zasa, turut melihat kondisi Marc Marquez yang baru saja menjalani operasi.

“Kru Marc Marquez merahasiakan semuanya."

"Saya tidak mendapat informasi secara spesifik," kata dokter Michele Zasa dikutip dari Tuttomotoriweb.com.

"Ada banyak spekulasi tentang dia, operasi itu tidak dilakukan oleh salah satu orang kami," sambungnya.

Baca Juga: Joan Mir Diyakini Libas Lawannya di MotoGP 2021, Termasuk Marc Marquez

"Soal keputusan untuk menyatakan Marquez fit atau tidak, kami juga tidak punya wewenang," tambahnya.

"Berbicara nanti itu mudah, tapi mungkin kami untuk intervensi pertama akan memilih pendekatan lain," lanjutnya.

"Meski begitu, perbedaannya disebabkan oleh come back yang terlalu terburu-buru," sambung dokter Michele Zasa.

"Menurut saya infeksi tidak perlu ditakutkan," tambahnya.

"Waktu pemulihan harus ditentukan, tapi mudah-mudahan dia akan kembali 100%," lanjutnya.

Baca Juga: Hal Yang Wajib Marc Marquez Lakukan Biar Ngegas di MotoGP 2021

"Perlu waktu untuk memulihkan refleks yang dibutuhkan untuk mengendarai motor MotoGP," ujar dokter Michele Zasa.

"Tapi ada beberapa kasus seperti Casey Stoner, yang langsung cepat dengan motornya setelah mengalami cedera parah," sambungnya.

"Marc Marquez akan berubah, ini tidak berarti dia tidak akan menang lagi."

"Akan tetapi pendekatannya dan gaya balap akan berubah," jelasnya.

"Itu semua tergantung bagaimana proses pemulihan berjalan," tambah dokter Michele Zasa.

Baca Juga: Dasar Marc Marquez, Abis Naik Meja Operasi, Proses Penyembuhan Cedera Udah Kayak Balapan MotoGP

"Jika memiliki vaskularisasi dan pengapuran yang baik maka akan kembali seperti semula," lanjutnya.

"Seiring waktu, dengan penyembuhan yang baik seharusnya tidak ada masalah," pungkas dokter Michele Zasa.