Find Us On Social Media :

Pedas, Ayah Jorge Lorenzo Sebut Yamaha Permalukan Dirinya Sendiri

By Indra Fikri, Selasa, 29 Desember 2020 | 16:00 WIB
Ayah dari Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo menyebut Yamaha telah mempermalukan dirinya sendiri di MotoGP 2020. (MotoGP.com)

MOTOR Plus-online.com - Ayahanda Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo menyebut Yamaha telah mempermalukan dirinya sendiri di MotoGP 2020.

Yamaha memenangkan tujuh putaran di musim MotoGP lalu.

Akan tetapi tidak membawa pulang gelar apapun.

Hanya satu kemenangan oleh tim pabrikan, dengan Valentino Rossi yang telah mengering sejak 2017.

Baca Juga: Duh, Ayah Jorge Lorenzo Sebut Dovizioso Gak Cocok Gantikan Marquez

Baca Juga: Panas, Ayah Lorenzo Serang Valentino Rossi Dan Juara Dunia MotoGP 2020

Selama bertahun-tahun, pabrikan asal Iwata telah hidup dengan masalah tertentu yang masih belum terselesaikan, seperti grip belakang dan kurangnya top speed.

Situasi rumit yang tidak bisa dipertahankan Yamaha.

Chicho Lorenzo menganalisis keadaan kesehatan rumah Jepang tersebut melalui channel YouTube miliknya.

Ironisnya, tim satelit jauh melampaui tim pabrikan.

“Dalam tiga tahun terakhir, tim pabrikan hanya memenangkan empat balapan," kata Chicho Lorenzo.

Baca Juga: Panas, Ayah Jorge Lorenzo Sebut Valentino Rossi Raja Curang di MotoGP

"Tahun ini tim pabrikan memenangkan satu balapan."

"Tim satelit memenangkan enam balapan dengan dua pembalap seperti Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli tanpa banyak pengalaman," lanjutnya.

"Tidak mungkin tim satelit dengan sarana, pengalaman, dan dukungan yang jauh lebih sedikit dari pabrikan Yamaha menang melebihi dari tim pabrikan,” tambah Chicho.

Ayah Jorge Lorenzo telah menghabiskan banyak waktu di pabrikan berlambang garputala.

"Saya menghabiskan sembilan tahun di pit Yamaha," sebutnya.

Baca Juga: Ayah Jorge Lorenzo Ungkap Motor Honda Khusus Marc Marquez, Dani Pedrosa Korban Pertamanya

"Pekerjaan terpenting yang dilakukan Yamaha sepanjang tahun adalah membenarkan hasil buruk di depan orang Jepang," ungkap Chicho Lorenzo.

"Betapa mudahnya membawa seluruh tim satelit, semua yang telah meraih enam kemenangan, dan mentransfernya ke bengkel pabrikan," jelasnya

"Tahun ini Yamaha mempermalukan dirinya sendiri dengan tim satelit," tegas Chicho.

"Di Yamaha mereka membutuhkan darah baru."

"Orang baru dengan ide dan keinginan untuk sukses,” tutupnya.